Liputan6.com, Jakarta Seiring bertambah usia, kondisi kesehatan tulang semakin menurun. Terlebih jika tidak menjaga asupan khususnya minuman yang bisa menyebabkan salah satunya osteoporosis. Sebab, ada beberapa jenis minuman yang bisa mempercepat hilangnya kepadatan tulang sehingga perlu dihindari.
Osteoporosis adalah suatu kondisi yang membuat tulang menjadi lemah dan rentan patah. Karena kondisi ini, 50 persen wanita dan 25 persen pria kemungkinan akan menderita patah tulang sekali dalam hidupnya.
Advertisement
Baca Juga
Sementara itu, dalam hal pencegahan osteoporosis, pola makan dan rokok atau konsumsi alkohol berpengaruh. Semua itu perlu dicegah agar kondisi tulang tetap sehat dan tidak mempercepat osteoporosis.
Advertisement
Secara keseluruhan, ada beberapa kebiasaan minum yang khususnya dapat memperburuk keadaan pasien osteoporosis. Dilansir dari laman Timesnownews, Minggu (9/10/2022), berikut ini empat kebiasaan minum yang bisa mempercepat osteoporosis.
1. Asupan alkohol
Minum alkohol secara berlebihan atau lebih dari delapan minuman per minggu pada wanita dan lebih dari 15 minuman seminggu pada pria dapat menjadi masalah karena dapat memicu kekurangan kalsium dalam tubuh. Selain itu, juga bisa mengganggu produksi vitamin D.
Perlu diingat, jika Anda mengonsumsi alkohol secara konsisten nantinya dapat berdampak buruk kesehatan tulang dan memburuk risiko osteoporosis. Wanita yang minum terlalu banyak alkohol mungkin menderita kadar estrogen yang rendah dan periode yang tertunda juga.
2. Minum soda setiap hari
Asam fosfat, terutama ditemukan dalam minuman ringan, dan kafein dapat mengganggu penyerapan kalsium dalam tubuh. Hal itu kemudian memicu dan memperburuk keropos tulang. Sebuah studi tahun 2020 di jurnal Nutrients menyatakan bahwa peminum soda setiap hari memiliki risiko lima kali lebih besar menderita patah tulang.
3. Minum susu yang tidak difortifikasi
Susu yang tidak difortifikasi mungkin tidak dapat memberikan tingkat vitamin D dan kalsium yang cukup sehingga dapat berdampak buruk pada kesehatan tulang. Akibatnya, risiko patah tulang osteoporosis meningkat.
4. Minum jus yang dimaniskan dengan gula
Jus manis, menurut ulasan tahun 2021 diJurnal Nutrisi, dapat berdampak negatif pada kesehatan tulang pada orang dewasa.
Sebuah ulasan 2018 di Kedokteran Missouri mengenai asupan gula berlebih mengungkapkan aditif manis dapat berkontribusi pada osteoporosis. Ini dapat mengurangi jumlah kalsium dan magnesium yang dikeluarkan melalui urin dan dapat membatasi jumlah yang dicerna karena kekurangan vitamin D.