Alasan di Balik Lahirnya Suzuki GSX 150 Bandit

Untuk segmen motor telanjang, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sejatinya sudah memiliki GSX-S150.

oleh Arief Aszhari diperbarui 05 Okt 2018, 16:03 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2018, 16:03 WIB
Suzuki Bandit 150
Suzuki GSX 150 Bandit. (Arief/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Untuk segmen motor telanjang, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sejatinya sudah memiliki GSX-S150. Namun, seiring dengan penjualan yang tidak cukup menggembiran, pabrikan berlambang huruf 'S' ini kemudian menghadirkan model baru dengan basis yang sama, yaitu Suzuki GSX150 Bandit.

Dijelaskan Yohan Yahya, Departement Head of Sales & Marketing 2W PT SIS, Bandit sendiri merupakan nama yang sudah melegenda, dan sudah terkenal di seluruh dunia. Sementara itu, di sisi lain, masyarakat juga sudah mengetahui performa Suzuki yang baik.

"Dengan alasan itulah, kami ingin menggabungkan antara nama besar Bandit dengan performa baik dari Suzuki. Itulah yang kita hadirkan untuk Suzuki GSX150 Bandit ini," tegas Yohan yahya, di sela-sela peluncuran Suzuki GSX150 Bandit, di Ancol, Jakarta Utara, Jumat (5/10/2018).

Lanjutnya, untuk market sepeda motor di Indonesia ini tengah berkembang untuk beberapa model. Terlebih, saat ini konsumen tidak hanya membeli kendaraan atau sepeda motor sebagai alat transportasi, dan sudah mulai bergeser menjadi aktualisasi diri.

"Aktualisasi diri itu ya bersosialisasi, di komunitas dan motor ini memang bisa digunakan siapapun dan dengan tujuan apapun," pungkasnya.

Untuk diketahui, Suzuki GSX150 Bandit dibanderol Rp 26 juta on the road (OTR) Jakarta. Model ini juga mendapatkan empat pilihan warna, yaitu Passion atau Stronger Red/Titanium Black, lalu Freedom atau Briliant White/Auro Yellow, Nobility atau Metallic/Titanium Silver, serta Calmness atau Titanium Black.

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

Trade In

Untuk mengakomodir minat dan antusiasme publik terhadap Suzuki GSX150 Bandit, pabrikan berlambang huruf 'S' ini membuat program penjualan yang menarik dan memudahkan calon konsumen, yaitu trade for upgrade.

Dijelaskan Banggas Pardede, Marketing 2W Section Head PT SIS, syarat untuk menggunakan program tersebut calon konsumen menyiapkan bukti kwitansi penjualan sepeda motor lama dengan tahun produksi sebelum 2015, salinan dokumen (STNK dan BPKB) yang telah dijual, serta identitas diri (KTP) dan kartu keluarga, dan ajukan pembelian Suzuki GSX150 Bandit.

"Program ini untuk pembelian kredit, dan tidak bisa untuk tunai. Untuk pengajuan yang disetujui, bakal mendapat insentif Rp 3 juta," jelas Banggas, saat berbincang dengan Liputan6.com, di sela-sela peluncuran Suzuki GSX150 Bandit, di Telaga Sampierun, Ancol, Jakarta Utara, Jumat (5/10/2018).

Lanjut Banggas, harga jual motor bekasnya bakal ditambahkan dengan uang insentif dari Suzuki, dan bisa digunakan untuk membayar uang muka atau down payment (DP) pembelian Suzuki GSX150 Bandit.

Namun, untuk minimal DP yang bisa digunakan, sebesar 25 persen dari harga jual Suzuki GSX150 Bandit, atau sekitar Rp 3,5 juta.

"Untuk DP maksimal, sekitar 70 persen dari harga jual Suzuki GSX150 Bandit. Paling penting, DP tidak bisa melebihi batas atas tersebut" pungkas Banggas.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya