Liputan6.com, Jakarta - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mendapat kesempatan istimewa menaiki replika motor MotoGP di Istana Kepresidenan Bogor, Senin (11/3/2019).
Kesempatan menjajal motor Honda RC213V-S itu didapat Jokowi setelah menerima CEO Dorna, Carmelo Ezpelata. Telah disediakan tiga motor balap, Jokowi tampak tertarik dengan salah satu motor tersebut. Dia akhirnya menaiki motor yang ditunggangi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, namun merupakan versi jalanan.
Advertisement
Baca Juga
Meski awalnya merasa ngeri karena mesin yang disematkan, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut terlihat santai mencoba motor pabrikan otomotif Jepang tersebut.
Untuk lebih mengetahui motor Honda RC213V-S, berikut spesifikasi lengkapnya.
Saksikan Videonya di Bawah Ini:
Advertisement
Selanjutnya
Honda RC213V-S mengusung mesin V-4, 4-stroke, DOHC, 4-Valve, 6-speed dengan kapasitas mesin 999cc yang mampu menghasilkan tenaga maksimal 157 Tk/11.000 rpm serta torsi sebesar 102 Nm/10.500 rpm untuk versi standar. Sistem pembakaran menggunakan PGM-Fi (Programmed Fuel Injection) dengan daya tampung bahan bakar 16,3L.
Tenaga 157 Tk dari mesin berpadu dengan bobot motor yang ringan. Honda RC213V-S hanya berbobot kering 170 kg. Membuatnya power-to-weight ratio-nya ideal untuk sebuah mesin berperforma tinggi. Ringannya bobot tersebut berasal dari body berbahan serat karbon.
Penggunaan sepasang suspensi Ohlins merupakan resep yang ideal untuk mengoptimalkan pengendalian pada motor sport. Suspensi tersebut didukung ban Bridgestone Battlax RS 10 dan juga rem cakram ganda pada bagian depan dan cakram tunggal di belakang dari Brembo dengan teknologi ABS.
Untuk produksi, Honda RC213V-S dibuat khusus di pabrik Kumamoto, Jepang, dengan cara manual. Terkait harga, jika motor tersebut dijual, perkiraan banderolnya menembus Rp7 miliar.
Â
Â