5 Tips Jitu Agar Harga Jual Mobil Bekas Tetap Tinggi Saat Pandemi

Setelah menggunakan kendaraan selama 3 hingga 5 tahun, masyarakat Tanah Air biasanya akan melakukan pergantian model. Sebelum membeli mobil baru, konsumen biasanya akan menjual kendaraan lawas atau melakukan tukar tambah.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 16 Jun 2020, 07:00 WIB
Diterbitkan 16 Jun 2020, 07:00 WIB
20150701-Permintaan Mobil Bekas Masih Lesu Jelang Lebaran-Depok 5
Aktivitas jual beli mobil di showroom penjualan mobil bekas di kawasan Depok, Rabu (1/7/2015). Menjelang Lebaran, tingkat penjualan mobil bekas hanya meningkat sekitar 10-15%. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah menggunakan kendaraan selama 3 hingga 5 tahun, masyarakat Tanah Air biasanya akan melakukan pergantian model. Sebelum membeli mobil baru, konsumen biasanya akan menjual kendaraan lawas atau melakukan tukar tambah.

Untuk menjaga harga jual tetap tinggi, ada lima hal yang harus diperhatikan pemilik, seperti dilansir Mobil88.

1. Kondisi Eksterior Mobil

Hal paling pertama yang akan dilihat pada mobil bekas ialah tampilan luar atau eksterior. Agar mobil bisa terjual dengan harga yang sesuai, kondisi tampilan luar mobil perlu dirawat dengan baik.

Usahakan mobil bebas dari baret, bekas tabrakan, dan tak mengalami modifikasi. Tampilan kendaraan yang buruk akan menurunkan harga dan mengurangi minat calon pembeli.

2. Catatan Servis Rutin

Menjadi nilai utama, menjaga perawatan berkala atau servis rutin kendaran akan membuat mobil terlihat lebih terawat. Jika melakukan perawatan berkala di bengkel resmi akan lebih baik, karena terdapat catatan terkait kondisi mobil.

Selain itu, perawatan di bengkel resmi juga menjamin kendaraan menggunakan suku cadang resmi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

3. Usia Mobil

Lima tahun adalah angka rata-rata pemilik mobil mengganti kendaraannya. Sejatinya mobil dengan usia di bawah 5 tahun harga jual masih relatif aman.

Karena mobil dengan umur di atas lima tahun biasanya memiliki biaya penggantian komponen sehingga harga mobil relatif turun.

4. Jaga Kelengkapan Surat-Surat

Jika kelengkapan surat-surat seperti STNK, BPKB, dan juga faktur kendaraan tidak ada, bisa dipastikan harga mobil akan dihargai lebih murah.

Selain itu, tidak lengkapnya dokumen kendaraan juga bisa menimbulkan kecurigaan bagi calon pembeli. Untuk itu, selalu simpan baik-baik surat-surat kendaraan.

Selain itu, harga mobil bisa terjaga karena adanya buku manual, buku servis, dan barang-barang standar mobil seperti peralatan P3K atau juga dongkrak bawaan.

 

5. Jarak Tempuh Mobil

Biasanya mobil dengan jarak tempuh lebih rendah akan cenderung memiliki harga jual yang lebih tinggi. Meski demikian, kondisi ini akan disesuaikan dengan fisik mobil dan mesin.

Jenis transmisi otomatis di kota besar juga memiliki nilai jual yang lebih tinggi karena lebih banyak dicari orang.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya