Mengenang Perjalanan Honda Jazz dari Generasi ke Generasi

Liputan6.com, Jakarta - PT Honda Prospect Motor akhirnya resmi mengumumkan nasib hatchback andalan mereka, Honda Jazz, untuk pasar otomotif Indonesia. Setelah pertama kali diperkenalkan untuk pasar Tanah Air pada 2001 silam, kini pada Maret 2021 prinsipal memutuskan untuk tidak lagi memproduksi Honda Jazz untuk pasar Indonesia.

Tidak dijelaskan secara jelas perihal apa yang menjadi alasan bagi HPM memilih untuk menyuntik mati Honda Jazz ini. Namun, dalam keterangan resminya, Yusak Billy selaku Business Innovation and Sales & Marketing PT Honda Prospect Motor, mengatakan untuk model Jazz memang secara resmi tidak lagi diproduksi per Maret 2021.

Setelah dinyatakan tidak lagi diproduksi di Indonesia, untuk stok yang tersedia di seluruh diler di Indonesia hanya berkisar 300 unit. Sebagai gantinya, Honda City Hatchback RS yang baru saja diluncurkan menjadi model pengganti yang menempati segmen pasar hatchback.

Untuk mengenang kepergian Honda Jazz yang paling memikat anak muda di Indonesia, berikut kami jabarkan generasi Honda Jazz dari generasi pertama sampai terakhir.

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Simak Video Pilihan Berikut Ini

Untuk pasar Indonesia, Honda Jazz generasi pertama hadir pada 2001 dengan kode GD3. Mobil ini hadir dengan desain yang unik lantaran dimensinya yang kecil serta tampilan yang membulat sehingga membuat mobil ini gampang dikenali. Saat pertama kali menyapa pasar Indonesia, Honda Jazz ini dibekali dengan dua pilihan mesin yakni i-VTEC dan i-DSI.

Spesifikasinya, untuk mesin i-VTEC hadir dengan tenaga sebesar 110 dk dan torsi maksimum 143 Nm. Sementara untuk mesin yang satunya lagi, i-DSI hadir dengan tenaga yang lebih kecil yakni 87 dk dan torsi maksimum 128 Nm. Tenaga yang dihasilkan tersebut, disalurkan ke sistem transmisi manual dan automatic.

Melihat antusiasme yang tinggi dari konsumen Tanah Air, akhirnya PT Honda Prospect Motor menghadirkan penyegaran baru pada Honda Jazz. Pada generasi kedua ini, desain yang dihadirkan lebih fresh lantaran bentuknya sudah sedikit berbeda dari generasi pertama.

Selain dibedakan dari tampilan, pada jantung mekanis yang disematkan juga mengalami perbedaan. Mengusung mesin 1.5 liter i-VTEC, tenaga yang dihasilkan lebih besar dari generasi sebelumnya. Berdasarkan spesifikasinya, mobil ini mampu memproduksi tenaga sebesar 120 dk dan torsi makismum 145 Nm.

Penambahan varian yang paling tinggi yakni RS (Road Sailing), juga mulai diperkenalkan oleh PT Honda Prospect Motor untuk memberikan identitas yang lebih sporty untuk mobil ini.

Melanjuti karirnya di industri otomotif Indonesia, Honda, kembali menawarkan generasi ketiga untuk Jazz. Mobil yang memiliki kode GK5 ini hadir dengan penyempurnaan yang cukup besar dari sisi tampilan sampai fitur yang dibenamkan. Terlebih, hadirnya mobil ini juga semakin memperkokoh posisi Honda di segmen hatchback di Indonesia.

Honda Jazz model ini juga masih dibekali dengan mesin 1.5 liter i-VTEC yang mampu memproduksi tenaga sebesar 120 dk dan torsi maksimum 145 Nm. Keberadaan model ini juga mendapat antusias yang sangat baik dari konsumen di Tanah Air.

Tampil sebagai pembaruan waktu itu, Honda, membekali warna orange sebagai color hero untuk hatchback ini.