Pembalap Yamaha Racing Indonesia Siap Berlaga di Musim Balap 2024

Liputan6.com, Jakarta - Yamaha Indonesia memanfaatkan gelaran IIMS 2024 untuk mengumumkan formasi tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) yang akan berlaga di musim balapan 2024 di Eropa dan Asia. Seremonial yang dikemas dalam acara Meet & Greet itu berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (24/2/2024).

Dalam acara ini, kelima pembalap andalan YRI turut hadir, di antaranya Aldi Satya Mahendra, AM Fadly, Wahyu Nugroho, Faerozi dan Arai Agaska.

Disebutkan, Aldi Satya Mahendra akan bersaing di World Supersport 300. Sementara AM Fadly dan Wahyu Nugroho akan bertarung di Asia Road Racing Championship kelas Supersport 600, sedangkan M. Faerozi dan Arai Agaska di kelas Asia Production 250.

"Tim Yamaha Racing Indonesia siap berjuang meraih hasil maksimal di World Supersport 300 dan Asia Road Racing Championship tahun ini," terang Frengky Rusli, Assistant General Manager CS Division PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Dalam acara ini, Yamaha tidak hanya memperkenalkan para pembalap jagoannya. Terdapat pula motor balap yang bakal digunakan oleh riders YRI, seperti YZF-R6 dan YZF-R3.

Dalam kesempatan ini, Aldi Satya Mahendra berterima kasih kepada Yamaha Racing Indonesia yang mempercayakan dirinya untuk sebagai salah satu pembalap andalannya.

Menurut pembalap asal Yogyakarta itu, ini merupakan salah satu impiannya untuk step up ke jenjang World Championship WSSP300, dan ini menjadikan motivasi yang tinggi untuk meraih cita-citanya.

"Mohon support dari masyarakat Indonesia agar saya bisa mengibarkan bendera Merah Putih setiap seri di World Championship WSSP300," kata adik pembalap nasional Galang Hendra.

Hal senada juga disampaikan AM Fadly dan Wahyu Nugroho. Kesempatan mengikuti ajang AARC kelas SS600 membuat keduanya menjadi lebih semangat dan merupakan kesempatan baik meneruskan karir balapan. Keduanya pun berharap dapat memberikan yang terbaik untuk Indonesia.

Pun demikian dengan M. Faerozi dan Arai Agaska yang turun di ARRC AP250. Mereka berdua meminta doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia.

"Mohon doanya saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengibarkan bendera Merah Putih," tutup Faerozi.