Liputan6.com, Bekasi - NETA Auto Indonesia resmi memulai aktivitas produksi mobil listrik NETA V-II secara Completely Knocked Down (CKD) di pabrik PT Handal Indonesia Motor di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat. Model yang diproduksi memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 44 persen.
"Hari ini, NETA resmi memulai tahap awal produksi massal mobil listrik kami yaitu NETA V-II secara CKD. Kami berterima kasih kepada Pemerintah Indonesia, PT Handal Indonesia Motor, serta partner dan rekan-rekan yang telah mendukung upaya kami dalam berkomitmen menghadirkan mobil listrik dengan teknologi canggih, premium, dan berkualitas secara lokal," terang Co-founder & Co-President of Neta Auto Kong FanLong di Pondok Ungu, Jumat (31/5/2024).
Menurutnya, adanya momen ini menjadi sejarah penting bagi NETA, yang kini telah berhasil untuk melakukan ekspansi di Indonesia.
Advertisement
"Kami percaya bahwa langkah ini tidak hanya akan memperkuat posisi kami di pasar, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan industri otomotif di Tanah Air," ujar Kong FanLong.
Untuk diketahui, berkat dukungan PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia sebagai penyuplai baterai Lithium Ferro-Phosphate (LFP) ramah lingkungan, TKDN NETA V-II mencapai 44 persen.
Basis Produksi Pendukung Ekspor
Dirinya juga menegaskan, komitmen perusahaannya tidak akan berhenti di sini saja, karena NETA akan terus menghadirkan mobil listrik berkualitas serta layanan purna jual yang premium, untuk semua kalangan di Indonesia.
"Dan dengan dimulainya produksi perdana ini, kami harap NETA dapat memenuhi permintaan pasar akan mobil listrik yang pintar serta ramah lingkungan untuk jangka panjang," ujarnya
"Ke depannya, kami juga berharap pabrik ini dapat menjadi basis produksi untuk mendukung ekspor produk NETA dari Indonesia ke seluruh dunia,” tutup Kong FanLong.
Advertisement