Liputan6.com, Jakarta - Hyundai Indonesia belum lama ini meluncurkan New Hyundai Creta. Tersedia dua pilihan mesin konvensional, yakni 1.5L MPIÂ dan 1.5L Turbo GDi.
Sementara di India, Hyundai selangkah lebih maju dengan meluncurkan Creta versi listrik. Secara teknis, Hyundai Creta listrik ditenagai dengan dua pilihan baterai, mulai dari 42 kWh dan 51,4 kWh.
Untuk tipe dengan baterai 42 kWh mampu menempuh jarak 390 km, sementara baterai 42 kWh daya jelajahnya lebih jauh, yakni mencapai 473 km. Untuk varian tertingginya mampu berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 7,9 detik.
Advertisement
Terkait Hyundai Creta EV ini, Presiden Direktur PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) Jun Hun Lee menyatakan pihaknya belum berencana untuk menghadirkannya untuk pasar otomotif Tanah Air. Kehadiran Hyundai Kona EV menjadi alasan pihaknya urung menghadirkan Creta EV.
"Di Indonesia, kita sudah punya Kona EV yang memiliki segmen yang cukup mirip dengan Creta, di kategori B SUV. Dan ada sedikit perbedaan antara Creta dan Kona. Secara desain dan filosofi, Kona berada di atas Creta, dengan spesifikasi yang lebih tinggi," terang Jun Hun Lee di Lampung belum lama ini.
Meski demikian, pihaknya tidak menutup peluang untuk menghadirkan mobil listrik Creta EV.
"Kalau permintaan itu menurut kami cukup untuk diluncurkan di Indonesia, kami akan mempersiapkan Creta EV ini agar bisa diluncurkan di pasar Indonesia,"Â ujar Jun Hun Lee.
"Saat ini, kami sedang memantau respon pasar dan jika dirasa sudah saatnya, kami akan siapkan Creta EV untuk diluncurkan di Indonesia. Kami terus mempelajari potensi pasar untuk memastikan peluncuran ini tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan konsumen," pungkasnya.
Kelengkapan Hyundai Creta EV
Sekadar informasi, Hyundai Creta listrik ini tak banyak berubah dari versi konvensionalnya. Namun, terdapat perbedaan dari sisi bumper depan dan belakang yang mendapatkan sentuhan baru.
Seperti mobil listrik pada umumnya, bagian depan tertutup rapat, dengan ditambahkan pelek alloy baru juga menambah kesan sporty.
Sedangkan dari sisi interiornya, Hyundai Creta listrik ini mendapatkan layar ganda 10,25 inci, roda kemudinya terlihat mirip dengan Kona yang dipasarkan di luar negeri.
Dari sisi fitur, Creta EV hadir dengan sunroof panoramic, teknologi vehicle to load (V2L) dimana dapat mentransfer listrik mobil ke rumah maupun barang lainya, kamera 360 derajat, rangkaian ADAS, serta fitur kunci digital Hyundai.
Hyundai Creta EV dilengkapi dengan tiga mode berkendara mulai dari Eco, Normal dan Sport yang tentunya ketiganya menawarkan sensasi berkendara berbeda.
Selain itu juga dibekali dengan fitur berkendara dengan satu pedal yang disebut Hyundai sebagai teknologi i-Pedal.
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)