Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?

Anies-Sandi Targetkan Jakarta Ramah Bisnis di Tahun Ketiga

Pada Debat Cagub DKI 2017, Sandi mengatakan pelayanan publik harus berujung pada penciptaan lapangan pekerjaan.

oleh Rezki Apriliya Iskandar diperbarui 27 Jan 2017, 20:35 WIB

Diterbitkan 27 Jan 2017, 20:35 WIB

Pada Debat Cagub DKI 2017, Sandi mengatakan pelayanan publik harus berujung pada penciptaan lapangan pekerjaan.

Liputan6.com, Jakarta - Pada Debat Cagub DKI 2017, pasangan nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandi) menargetkan Jakarta menjadi kota yang ramah bisnis pada tahun ketiga pemerintahannya. Hal tersebut dilakukannya ketika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI periode 2017-2022.

Sandi mengatakan pelayanan publik harus berujung pada penciptaan lapangan pekerjaan.

"Kami menargetkan Jakarta masuk peringkat 40 pada indeks kemudahan berbisnis pada tahun ketiga. Sudah saatnya pemerintah provinsi care dengan penciptaan lapangan kerja yang dibutuhkan oleh masyarakatnya," kata Sandi, dalam Debat Cagub DKI 2017, Jakarta, Jumat (27/1/2017).

Dia mengaku sering mendapat keluhan dari calon pengusaha. Contohnya, seorang pengusaha bernama Noval.

Menurut dia, Noval mengalami kesulitan dalam memperoleh izin untuk memulai usaha. Padahal, kata dia, pengusaha seperti Nauval bisa saja sukses dalam 10-15 tahun ke depan. Dia pun dapat menciptakan banyak lapangan pekerjaan bagi masyarakat Ibu Kota.

Debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta malam ini mengangkat tema reformasi birokrasi, pelayanan publik, serta pengelolaan tata kota. Debat Cagub DKI 2017 itu dipandu dua moderator, yaitu Tina Talisa dan Eko Prasojo.

Sama seperti sebelumnya, Debat Cagub DKI 2017 putaran kedua ini juga disiarkan langsung seluruh stasiun televisi swasta nasional. Sementara, debat putaran ketiga atau yang terakhir digelar pada 10 Februari 2017.