Komentar Warga Bukit Duri saat Menonton Penghitungan Suara

Ketika panitia KPPS membacakan suara sah paslon Ahok-Djarot, beberapa ibu malah mengajak warga lainnya untuk makan-makan.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 19 Apr 2017, 18:07 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2017, 18:07 WIB
Proses Penghitungan Suara di Pasar Baru-Jakarta- Immanuel Antonius-20170215
Warga mengamati proses penghitungan surat suara Pilkada DKI 2017 di TPS 01, Pasar Baru, Jakarta, Rabu (15/2). Pilkada serentak dilaksanakan di 101 daerah termasuk DKI Jakarta. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Suasana perhitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 053 Bukit Duri tidak begitu ramai dengan warga yang menonton.

Meski sedikit, komentar para ibu yang menyaksikan jalannya penghitungan suara di lokasi terdampak relokasi itu cukup menggelitik, bahkan tidak nyambung saat disebut suara masuk untuk Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat atau Ahok-Djarot.

Perhitungan suara dimulai sekitar pukul 13.00 WIB. Ketika panitia KPPS membacakan suara sah pasangan petahana Ahok-Djarot, beberapa ibu malah mengajak warga lain untuk makan-makan.

"Eh udah itu Pak Anies menang. Ya udah makan-makan yuk. Pesen daging lima kilo selametan di sini. Ada asinan tuh. Makan asinan yuk," tutur ibu dengan daster merah muda di lokasi, Rabu (19/4/2017).

Warga lain juga ikut nyeletuk saat suara kembali masuk ke kantong pasangan petahana. Sambil dia mengingatkan siapa pun yang menang warga harus bisa menerima.

"Kok ada juga ya masih yang pilih dua? Ya, kalah menang legowo aja. Kalo Pak Ahok menang ya terima rusun aja udah," ujar si bapak.

TPS 053 sendiri memiliki jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 527 orang. Pada Pilkada DKI 2017 putaran pertama, paslon Anies Baswedan-Sandiaga Uno menang di TPS tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya