PSI: Siapa pun Cawapres Jokowi Kami Dukung 100 Persen

Menurut PSI, Jokowi lebih ideal bila berdampingan dengan Mahfud MD.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Jul 2018, 19:04 WIB
Diterbitkan 15 Jul 2018, 19:04 WIB
[Bintang] 6 Kicauan Tsamara Amany yang Ngena di Hati Banget
Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany (Foto: Instagram/@tsamaradki)

Liputan6.com, Jakarta - Nama Ketua Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj masuk dalam nominasi cawapres Jokowi. Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyerahkan sepenuhnya pilihan cawapres ke Jokowi.

"Siapa pun cawapres Pak Jokowi kami dukung 100%," kata Tsamara saat dihubungi wartawan, Minggu (15/7/2018)..

Meski demikian, Menurut PSI, Jokowi lebih ideal bila berdampingan dengan Mahfud MD. Dalam hasil polling yang dirilis PSI terkait cawapres alternatif Jokowi sendiri, nama Mahfud memang berada di posisi tertinggi dengan angka 32%.

Diikuti Sri Mulyani Indarwati dan Luhut Binsar Pandjaitan 14%. Susi Pudjiastuti 10%, Moeldoko 6%, Din Syamsudin 4%, serta Rudi Kirana dan Said Aqil Siroj mendapat 3%.

"Tapi hasil polling menunjukkan Pak Mahfud MD yang menduduki posisi tertinggi," ucap dia.

Sementara dalam survei cawapres lain yang dirilis Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), nama Said Aqil masuk posisi teratas bersama Mahfud MD dan Sri Mulyani.

Survei itu memiliki responden elite, pembuat opini atau opinion leader dan media massa pemilih nasional. Penilaian survei berdasarkan penilaian kapabilitas, integritas, empati, akseptabilitas, kontinuitas.

Mahfud MD di posisi pertama (7,2), Sri Mulyani di posisi kedua (7), Said Aqil menempati posisi ketiga dengan skor 6,3, lalu Airlangga Hartarto di posisi keempat (6,1) dan Zainul Majdi (6,1).

 

Sikap Said Aqil

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI) Tsamara Amany
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia (DPP PSI) Tsamara Amany. (Merdeka.com/Ronald)

Said Aqil pun mengatakan sampai saat ini belum ada partai politik yang berusaha meminang dirinya jadi cawapres.

"Belum. Belum ada," kata Said Aqil ditemui usai acara Halal Bihalal PP Muslimat NU di Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (8/7/2018).

Dia juga menampik jika PBNU telah memberikan dukungan terhadap Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai Cawapres Jokowi. Dia menyebut hal itu untuk mendoakan saja.

"Sebenarnya bukan dukung. Bukan. Cak Imin datang. Kita merestui dan mendoakan saja bahasanya. Mendoakan berhasil," ucap dia.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

Saksikan Video Pillihan Berikut Ini: 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya