Hasil Survei LPI soal Dukungan Terhadap Putusan MKMK Dinilai Melegakan Oleh TPN Ganjar-Mahfud

Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) merilis temuan terbarunya, terkait hasil survei nasional soal putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) yang menjatuhkan vonis pelanggaran etik berat terhadap hakim konstitusi Anwar Usman.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 17 Nov 2023, 06:05 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2023, 01:03 WIB
Juru Bicara Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono (Istimewa)
Juru Bicara Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono (Istimewa)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) merilis temuan terbarunya, terkait hasil survei nasional soal putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) yang menjatuhkan vonis pelanggaran etik berat terhadap hakim konstitusi Anwar Usman.

Hasilnya, 28,50% responden mengatakan sangat puas dengan putusan MKMK dan 15,25% responden mengaku puas dengan putusan MKMK, ditotal menjadi 43,75% responden yang mendukung putusan MKMK.

Menanggapi hal itu, Juru Bicara Tim Pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Aiman Witjaksono mengatakan bahwa hasil survei sudah membuktikan suara publik yang mendukung demokrasi sesungguhnya.

“Kami meyakini TPN Ganjar-Mahfud bahwa itulah suara publik yang sebenarnya yang hakiki yang muncul dari hati nurani terdalam untuk Indonesia bagi demokrasi,” kata Aiman saat hadir di jumpa pers perilisan survei LPI di Hotel Arya Duta Semanggi, Jakarta, Kamis (16/11/2023).

Isu Nepotisme

Selain tingkat kepuasan soal putusan MKMK, diketahui LPI juga memotret terkait isu dugaan nepotisme dalam melihat pencalonan Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres mendampingi capres Prabowo Subianto yang diperbolehkan pencalonannya sebab putusan MK.

Hasilnya, sebanyak 65,15% responden mengaku sangat setuju dengan isu nepotisme tersebut, 20,25% responden mengaku setuju (ditotal 85,4%). Sisanya, kurang setuju 6,35% dan tidak setuju 7,45%. Sementara yang tidak menjawab hanya 0,80%.

Menyimpulkan hasil itu, Aiman mengaku lega. Sebab hasil survei membuatnya semakin yakin jika ada perlawanan di tataran publik terhadap putusan terkait.

“Soal nepotisme, dari hasil survei menyatakan bahwa mayoritas melawan dan tidak setuju dengan nepotisme dan hal ini melegakan,” senang dia.

Aiman menambahkan, meski melawan tetapi dirinya tetap mendorong hadirnya iklim sejuk di Pilpres 2024. Sebagai tim dari TPN Ganjar-Mahfud, Aiman mengajak seluruh pihak menggunakan cara-cara berpolitik yang baik di Pilpres 2024.

“Politik riang gembira, damai dan kita harus dukung hal itu semua tapi jangan lupa politik yang bermartabat dan tidak meruntuhkan demokrasi,” Aiman menandasi.

Metode Survei

Sebagai informasi, Survei nasional yang diselenggarakan oleh LPI ini mulai 09 November 2023 dan berakhir pada 13 November 2023. Survei ini bermaksud untuk memotret elektabilitas pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden 2024 pasca putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi.

Responden yang menjadi sampel dalam survei ini adalah Warga Negara Indonesia yang pada hari pemungutan suara atau pada tanggal 14 Februari 2024 sudah genap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih, sudah kawin, atau sudah pernah kawin mempunyai hak memilih serta secara sadar dan aktif mengawasi kinerja penyelenggara pemilu dan dinamika politik yang terjadi di Indonesia menjelang pemilu 2024.

Terkait metodologi, survei ini memiliki populasi responden Warga Negara Indonesia yang pada hari pemungutan suara atau pada tanggal 14 Februari 2024 sudah genap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih, sudah kawin, atau sudah pernah kawin serta mempunyai hak memilih.

Teknik sampling yang digunakan pada riset ini adalah Multistage Random Sampling dimana subjek yang diambil oleh peneliti sebagai sampel adalah populasi penelitian yang besar dan berasal dari 18 Provinsi di Indonesia.

Berdasarkan teknik sampling tersebut, jumlah sampel yang di peroleh sebanyak 1300 responden dengan Margin of error dari ukuran sampel tersebut sebesar ±2,83 pada tingkat kepercayaan 95%.

Infografis MKMK Copot Jabatan Ketua MK Anwar Usman. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis MKMK Copot Jabatan Ketua MK Anwar Usman. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya