Cara Buat Ruang Kerja Nyaman di Rumah

Liputan6.com, Jakarta Pernahkah Anda berniat bekerja di rumah, akan tetapi begitu berada di rumah, Anda malah susah konsentrasi karena banyaknya gangguan?

Sebenarnya penyebab Anda susah bekerja di rumah tak melulu rasa malas, tetapi bisa juga ruangan kerja yang tidak mendukung.

Dikutip dari Rumah.com, agar tetap fokus saat bekerja di rumah, Anda bisa menciptakan ruang kerja seperti ini.

– Pilihlah ruangan yang terpisah dari ruangan yang biasanya dipakai anggota keluarga untuk bersantai. Paling mudah, sulaplah gudang menjadi area kerja Anda.

Tambahkan ventilasi dan pendingin ruangan, agar suasana kerja lebih nyaman. Jika Anda memiliki halaman belakang yang cukup luas, tak ada salahnya membangun ruang kerja mungil di sudut halaman dan biarkan tetap terbuka tanpa sekat.

– Hiaslah ruang kerja dengan benda hidup, seperti tanaman mungil di dalam pot—misalnya kaktus atau anggrek di dalam ruangan—atau akuarium mini. Hiasan yang meneduhkan seperti ini akan menambah kreativitas Anda sekaligus membuat suasana menjadi lebih rileks. Hias pula dinding ruang kerja dengan foto-foto atau gambar yang menginspirasi, misalnya, foto keseruan keluarga saat traveling bareng atau foto-foto pemandangan alam hasil jepretan Anda.

– Jika Anda hanya bisa menggunakan sudut ruangan sebagai ruang kerja karena terbatasnya ruangan di rumah, buatlah partisi berupa tirai atau dinding kaca. Gunanya agar konsentrasi Anda tidak terpecah dan tetap dapat bekerja dengan tenang.

– Untuk menghemat tempat, hindari menggunakan PC, tapi pilihlah laptop dan printer kecil.

Perlengkapan yang Dibutuhkan
Menciptakan ruang kerja pribadi di rumah membutuhkan beberapa peralatan ekstra. Jika Anda memang akan menggunakan ruangan ini sebagai lokasi jangka panjang, mulailah mengatur bujet untuk perlengkapannya.

– Sebaiknya ruang kerja dibuat minimalis agar tidak penuh dengan perabotan. Gunakan meja kopi yang tak terpakai, rak buku yang menempel di dinding, dan kursi kerja.

Untuk kursi kerja, sebisa mungkin pilih kursi dengan senderan lengan—karena Anda pasti berlama-lama berselancar di dunia maya saat bekerja—untuk mencegah otot lengan dan leher tidak cepat tegang.

– Bila Anda tidak rutin membersihkan ruangan dan tidak tahan terhadap debu, jangan melapisi lantai dengan karpet. Untuk itu, gunakan lantai kayu yang mudah dibersihkan.

– Cat dinding dengan warna pastel yang terang untuk menunjang kreativitas dan kenyamanan, serta menambah semangat selama bekerja. Anda juga bisa menggunakan warna kesukaan Anda.

– Idealnya, layout meja kerja adalah berbentul L, fungsinya agar Anda mudah meraih perlengkapan lainnya seperti alat tulis atau telepon. Anda juga bisa meletakkan barang yang dibutuhkan di atas meja kerja.

Rina Susanto