Diguyur Hujan Imlek, 8 Kecamatan di Medan Terendam Banjir

Hujan berkepanjangan yang bertepatan dengan Hari Raya Imlek ke-2567 ini langsung merendam sedikitnya delapan kecamatan di Medan.

oleh Reza Efendi diperbarui 08 Feb 2016, 21:15 WIB
Diterbitkan 08 Feb 2016, 21:15 WIB
Diguyur Hujan saat Imlek, 8 Kecamatan di Medan Terendam Banjir
Hujan berkepanjangan yang bertepatan dengan Hari Raya Imlek ke-2567 ini langsung merendam sedikitnya delapan kecamatan di Medan.

Liputan6.com, Medan - Tingginya intensitas hujan yang melanda Kota Medan dan sekitarnya sejak dini hari tadi hingga sore hari, membuat sejumlah kawasan di ibu kota Provinsi Sumatera Utara ini dilanda banjir.

Hujan berkepanjangan yang bertepatan dengan Hari Raya Imlek ke-2567 ini langsung merendam sedikitnya delapan kecamatan di Medan dengan ketinggian air yang cukup bervariasi.

"Penyebabnya hujan berkepanjangan, terus beberapa sungai yang ada di Medan juga meluap," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan Hannalore Simanjuntak, Senin (8/2/2016).

Kedelapan kecamatan yang dilanda banjir tersebut adalah Kecamatan Medan Denai, Medan Helvetia, Medan Petisah, Medan Selayang, Medan Baru, Medan Sunggal, Medan Tembung dan Kecamatan Medan Johor.

"Kita terus melakukan pemantauan untuk melihat perkembangan, jika nantinya air terus meluap dan semakin tinggi, kita akan lakukan evakuasi kepada warga yang terdampak," ucapnya Hannalore.

Sementara itu, banjir yang melanda Kota Medan yang bertepatan dengan Hari Raya Imlek ini tidak hanya terjadi di kawasan pemukiman penduduk, banjir juga melanda sejumlah lintasan jalan raya, seperti di kawasan Jalan Gatot Subroto, Jalan Brigjen Katamso dan Jalan Kapten Muslim.

"Tinggi kali airnya, setinggi lutut, sampai mogok kereta saya lewatinya, padahal mau ke Vihara Gunung Timur untuk sembahyang Imlek," kata Javent Lie, salah seorang pengendara sepeda motor yang merupakan warga Tionghoa.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya