Tahanan Bertato Lafaz 'Allah' Kabur, Kapolres Turun Tangan

Tahanan bertato lafaz 'Allah' adalah pengedar narkoba besar di Majene.

oleh Eka Hakim diperbarui 13 Mar 2016, 23:00 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2016, 23:00 WIB
Ilustrasi Sel, Tahanan, dan Rumah Tahanan
Ilustrasi Sel, Tahanan, dan Rumah Tahanan (iStockphoto)

Liputan6.com, Makassar - Kapolres Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) turun tangan langsung melakukan pengejaran terhadap Suardi alias Da'ding, tahanan kasus narkoba yang berhasil kabur dari sel tahanan Mapolres Majene, Sulbar Sabtu  12 Maret 2016.

"Tersangka sampai saat ini masih dalam pencarian oleh tim gabungan. Saya sendiri juga memimpin salah satu tim," ucap Kapolres Majene, AKBP Sonny Mahar via telepon kepada Liputan6.com, Minggu (13/3/2016).

Sonny mengaku tidak tenang sebelum berhasil menangkap kembali tersangka yang dikenal lihai dan memiliki tato banyak di sekujur tubuhnya itu.

"Dia salah satu jaringan pengedar narkoba besar di wilayah Kabupaten Majene, dia warga Kabupaten Sidrap yang mengedarkan di wilayah Polman, Sulbar ," terang Sonny.

Dia mengatakan pihaknya telah mengantongi beberapa tempat pelarian tersangka, telah dikantongi. "Kita tak bisa bocorkan dulu nanti tersangka kabur karena mengetahui pelariannya sudah terlacak. Kita akan infokan perkembangannya ketika tersangka sudah kita tangkap kembali," ucap dia.

Suardi alias Da'ding Tahanan titipan Polres Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) atas kasus narkoba kabur dari sel tahanan dengan cara menjebol plafon, Sabtu 12 Maret 2016 sekitar pukul 03.00 Wita.

Da'ding yang dikenal lihai tersebut sejak awal masuk ke ruang tahanan dengan memantau situasi sekitar. Tepat ada kesempatan, ia kabur dengan cara merusak pintu kamar mandi kemudian pintu kamar mandi tersebut dijebol, dijadikan tangga untuk memanjat tembok.

Setelah itu ia kemudian menjebol plafon kamar mandi dan merayap melalui kawat besi, lalu keluar lewat plafon antara ruangan TK Bhayangkari dan ruang tahanan.

Tersangka diperkirakan melarikan diri pada hari Sabtu tanggal 12 Maret 2016 antara pukul 03.00 dan pukul 05.00 Wita. Adapun alamat tersangka diketahui merupakan warga Jalan Andi Makkasau, Kelurahan Pangajene, Kecamatan Maritenggae, Kabupaten Sidrap, Sulsel.

Tersangka memiliki banyak rajah di tubuhnya salah satunya tato di lengan kirinya gambar lafaz Allah. Sementara di dada dan bagian punggungnya ada tato gambar naga.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya