Kawasan Maksiat Makassar Hilang, Habib Ini Janji Puasa Sebulan

Sejumlah persoalan masalah publik termasuk masalah prostitusi di kota daeng masih harus dibenahi oleh Pemkot Makassar.

oleh Ahmad Yusran diperbarui 13 Mei 2016, 00:25 WIB
Diterbitkan 13 Mei 2016, 00:25 WIB
Prostitusi Makassar
Suasana Kawasan Prostitusi Nusantara di Makassar (Liputan6.com / Ahmad Yusran)

Liputan6.com, Makassar - Habib Mahmud Bin Umar Al-Hamid, ulama terkenal di Makassar berjanji bakal  puasa sebulan penuh sebelum bulan Ramadan, jika Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto sukses 'menyulap' kawasan maksiat jadi pusat kuliner di Jalan Nusantara.

Penegasan Mahmud Bin Umar Al-Hamid tersebut, Ia beberkan di hadapan ratusan warga Kelurahan Lette Kecamatan Mariso, pada Liputan6.com, Kamis (12/5) malam.

"Insya Allah saya akan berpuasa sebulan penuh jika Wali Kota Makassar berhasil menghilangkan kawasan maksiat di Jalan Nusantara," kata Mahmud Bin Umar Al-Hamid.

Diketahui sejumlah persoalan masalah publik di kota daeng masih harus dibenahi oleh Pemkot Makassar. Terlebih tantangan persoalan tata ruang kota yang menjadi prioritas jalannya roda pemerintahan Wali Kota yang akrab disapa Danny itu.

Sebelumnya, Danny mengatakan program utamanya di tahun kedua bersama Syamsu Rizal adalah proyek fisik pedistrian dan merestorasi kawasan hiburan malam jadi pusat kuliner di sekitar pelabuhan Soekarno Hatta di Jalan Nusantara.

"Memang saya akan tuntaskan masalah yang ada di Jalan Nusantara. Kawasan itu akan jadi pusat kuliner di kota Makassar," kata Danny.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya