Gubernur Kalteng Tunda Proyek Jembatan di Katingan

Jembatan Katingan, Kalteng diperkirakan menelan anggaran ratusan miliar rupiah dari dana APBN.

oleh Rajana K diperbarui 02 Feb 2017, 20:03 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2017, 20:03 WIB
Kalteng
Kalteng

Liputan6.com, Katingan - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugianto Sabran, mengkritisi rencana pembangunan Jembatan Tumbang Samba di Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan, Kalteng oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XI.

Sugianto menilai pembangunan jembatan itu belum prioritas dan mendesak. Alhasil, rencana pembangunannya pun ditunda. Apalagi jembatan yang dibangun dengan sistem pembiayaan tahun jamak (multiyears) itu dinilai tidak memberikan dampak ekonomi di daerah tersebut.

Jembatan itu terbentang hampir 800 meter di atas Sungai Katingan. Proyek jembatan itu diperkirakan menelan anggaran ratusan miliar rupiah dari dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). 

"Saya melihat  secara ekonomi daerah itu belum menggeliat dan kelihatan. Jadi kenapa harus membangun jembatan yang membutuhkan biaya besar?" ujar Sugianto Sabran di sela pertemuan dengan Balai Besar Pelaksanan Jalan Nasional XI, Kamis (2/2/2017).

Rencana awal jembatan itu mempunyai panjang 843 meter dan akan dibangun dalam empat tahun anggaran. Pembangunannya diperkirakan tuntas tahun 2019 mendatang.

Nama daerah Katingan sendiri mendadak melejit belakangan ini seiring kasus dugaan aksi selingkuh bupati setempat dengan wanita bersuami. Kasus ini berawal ketika suami si wanita menggerebek keduanya tanpa busana di dalam kamar sebuah rumah di Jalan Nangka, Katingan, Kalteng, Kamis dini hari, 5 Januari 2017.

Sugianto melanjutkan, pihaknya meminta agar anggaran untuk pembangunan jembatan itu sebagian dialihkan untuk membangun proyek yang lebih strategis guna meningkatkan ekonomi rakyat.

Contohnya untuk pembangunan jalan layang di Kabupaten Kotawaringin Barat yang menghubungkan Pangkalanbun dan Kotawaringin Lama sepanjang hampir 40 km yang sudah bertahun-tahun rusak dan dan langganan banjir.

"Saya tidak tahu apa alasan pihak balai membangun jembatan di sana (Tumbang Samba). Bukanya saya tidak setuju, tapi  belum waktunya ia bisa menjadi prioritas selanjutnya. Karena itu kita segera kirim surat kepada Kementerian PUPR  untuk menanyakan mengenai hal ini," tutur dia.

Kementerian PUPR melalui BPJN XI pada tahun 2016 ini berencana membangun jembatan Tumbang Samba di Kabupaten Katingan, Kalteng. Total pagu awal anggaran dari APBN  2016 untuk pembangunan jembatan itu mencapai Rp 265 miliar dengan menggunakan metode pembiayaan multiyears.

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya