Persiapan Pesta Kemenangan Bupati Perempuan Pertama di Jambi

Perempuan pertama yang menjabat bupati di Jambi akan dilantik oleh Gubernur Zumi Zola.

oleh Bangun Santoso diperbarui 20 Mei 2017, 16:04 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2017, 16:04 WIB
Persiapan Pesta Kemenangan Bupati Perempuan Pertama di Jambi
Masnah Busro (tengah) bersama Bambang Bayu Suseno usai memastikan diri diusung PAN di Pilkada Muarojambi. (Liputan6.com/Bangun Santoso)

Liputan6.com, Jambi - Pemerintah Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi, tengah bersiap menyambut bupati perempuan pertama di Provinsi Jambi, Masnah Busro. Sambutan khusus nan meriah pun tengah disiapkan.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muarojambi menetapkan perempuan kelahiran 1977 itu sebagai pemenang Pilkada Muarojambi 2017. Ia berpasangan dengan Bambang Bayu Suseno, yang juga mantan anggota DPRD Provinsi Jambi.

Dihubungi di Sengeti, ibu kota Kabupaten Muarojambi, Jumat, 19 Mei 2017, Kabag Protokol dan Humas Pemkab Muarojambi, Faisal Harahap, mengatakan pelantikan bupati dan wakil bupati akan digelar serentak bersama dua pasangan lain, yakni pemenang Pilkada Sarolangun dan Tebo pada Senin, 22 Mei 2017.

"Pelantikan oleh Gubernur Jambi dan acara pisah sambut Bupati dan Wakil Bupati Muarojambi digelar Rabu, 23 Mei 2017," ujar Faisal.

Acara pisah sambut itu nantinya bakal digelar di Sengeti dengan meriah. Sejumlah tokoh penting di Jambi bakal diundang, termasuk seluruh unsur pemerintah, Forkompinda, serta mitra pemerintah.

Meski harus bertarung dengan empat pasangan calon lain, rekapitulasi KPU Muarojambi menyatakan pasangan Masnah Busro - Bambang Bayu Suseno menuai hasil tertinggi dengan 76.825 suara atau 40,08 persen. Pasangan ini diusung oleh Partai Amanat Nasional (PAN).

Masnah-Bambang mengungguli pasangan lainnya, yaitu Ivan Wirata-Dodi Sularso, yang memperoleh suara terbanyak kedua sebesar 32,68 persen. Kemudian, pasangan calon nomor urut 2 Agustian Mahir-Suswiyanto memperoleh suara di posisi ketiga sebanyak 22,77 persen dan pasangan calon nomor urut 1 Abun Yani-Suharyanto (jalur independen) hanya memperoleh 4,47 persen.

Karier Politik

Masnah Busro mengawali karier politiknya pada 2005 melalui Partai Amanat Nasional (PAN). Di kepengurusan PAN, Masnah semula dipercaya menjadi Bendahara PAN Kecamatan Kumpeh periode 2005-2007. Jabatannya naik menjadi Ketua PAN Kecamatan Kumpeh periode 2007-2011.

Lepas dari PAN, Masnah berlabuh bersama Partai Golkar. Bahkan wanita kelahiran 1977 ini dipercaya menjadi Wakil Ketua Partai Golkar Provinsi Jambi periode 2015-2020.

Namun saat maju di Pilkada Muarojambi 2017, Partai Golkar tidak mengusung dirinya sebagai calon dan memilih kandidat lain, sehingga Masnah juga harus keluar dari Golkar.

Di Kabupaten Muarojambi, nama Masnah Busro tidak asing di telinga masyarakat. Sebab, ibu tiga anak ini pernah mencalonkan diri sebagai anggota legislatif pada 2009. Meski demikian saat itu dia tidak terpilih.

Tak patah arang, istri Hendri Cahyadi, salah satu PNS di Kota Jambi itu, pada 2011 malah maju sebagai calon Bupati Muarojambi periode 2011-2015. Namun, dia bersama pasangannya saat itu juga tidak terpilih.

Kemudian pada 2014, Masnah kembali mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Namun, kali ini bukan kelas kabupaten. Wanita yang menyandang gelar Sarjana Ekonomi ini bertarung di Pileg Provinsi Jambi dan berhasil duduk sebagai wakil rakyat periode 2014 - 2019.

Dua tahun menjadi anggota DPRD Provinsi Jambi, Masnah kembali mencalonkan diri menjadi calon Bupati Muarojambi berpasangan dengan Bambang Bayu Suseno.

Sebelumnya, tak mudah bagi Masnah mendapatkan dukungan partai politik di ujung masa pendaftaran pasangan calon. Namun, akhirnya kandidat ini diusung PAN dan PKB.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya