Riau - Sebuah kapal berpenumpang kira-kira 105 orang tenggelam di wilayah perairan antara Johor dengan Kepulauan Riau dini hari tadi, Kamis (19/4/2018). Sementara kabar yang terkonfirmasi, baru empat orang yang berhasil diselamatkan.
Komandan Pangkalan TNI AL IV Tanjungpinang Laksama Muda Eko Ribut mengatakan, saat ini dua tim Lantamal IV sedang menuju lokasi. Menurut Eko, ada pula kapal dari Coast Guard Singapura yang turut membantu penyelamatan.
"Saat ini dua tim Lantamal IV sedang dalam perjalanan ke lokasi. 4 orang sudah diselamatkan, kita dapat kabar pukul 08.45 WIB," ujar Eko kepada Batamnews.co.id, Kamis (19/4/2018).
Advertisement
Baca Juga
Eko mengaku belum mengetahui nasib para penumpang lainnya. Saat ini Batamnews.co.id juga masih mencari informasi mengenai kabar tersebut. Eko hanya menyebut ada puluhan penumpang lainnya yang masih dicari.
"Ada puluhan orang yang lagi dicari," ujar Eko.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang, Budi Cahyadi membenarkan kabar buruk tersebut. Namun ia belum mengetahui identitas kapal yang mengangkut penumpang yang diperkirakan berjumlah 100 orang lebih itu.
"Kami dapat informasi dari Coast Guard Singapura," katanya.
Saat ini pihaknya juga mengerahkan satu unit kapal unit kapal KN SAR Purworejo untuk melakukan evakuasi. "Kami lagi melakukan evakuasi. Belum diketahui seperti apa. Nanti kami kabari," ucapnya.
Sementara itu, KPLP Tanjunguban juga mengaku telah mengerahkan KN Sarotama P-112 untuk melakukan penyelamatan. Kapal yang tenggelam itu, diduga mengalami mati mesin dan terombang-ambing.
"Kami dapat kabar insiden ini dari SROP Tanjunguban. Lalu kami terjunkan KN Sarotama dan sudah berada di lokasi yang berjarak 7 mil," ujar Kepala Operasional KPLP Tanjunguban, Sugeng Riono, Kamis (19/4/2018).
Informasi yang diperoleh dari SAR Tanjungpinang dengan sumbernya berasal dari MPA Singapura. Lokasi kejadian berada di  posisi 01.19.049 N dan 104,22.543 E. Di sana tidak hanya KN Sarotama P-112 saja tetapi ada KN SAR 101 Purworejo, Anis Madu, Baladewa.
"KN Sarotama vts center batam memonitor dan berkoordinasi terus. Untuk update informasi akan kami sampaikan lagi," katanya.
Baca berita menarik lainnya dari Batamnews.co.id.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Â