Kebakaran Hanguskan Puluhan Rumah di Bandung, Petugas Damkar Pingsan

Api dengan cepat merambat dari satu bangunan ke bangunan lain karena kondisi daerah itu merupakan permukiman padat penduduk.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Mei 2018, 14:27 WIB
Diterbitkan 03 Mei 2018, 14:27 WIB
Ilustrasi Kebakaran
Ilustrasi Kebakaran (iStockphoto)​

Liputan6.com, Bandung - Kebakaran terjadi di Jalan Karees Kulon, Kosambi, Kota Bandung, Jawa Barat pada Kamis sekitar pukul 10.30 WIB. Kebakaran itu menghanguskan puluhan rumah.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Ferdi Linggaswara mengatakan dari data sementara rumah yang hangus terbakar mencapai 30 unit.

"Kurang lebih ada sekitar 30 unit rumah yang terdata," ujar Ferdi di lokasi kejadian, dilansir Antara, (03/5/2018).

Ferdi mengatakan, api muncul sekitar pukul 10.30 WIB. Setelah mendapat laporan dari masyarakat, tim langsung bergerak ke lokasi kejadian.

Sekitar 24 unit mobil yang terdiri atas Pancar, Rescue, Tangki, dan dari PMI dikerahkan untuk memadamkan kobaran api itu.

Menurutnya, api dengan cepat merambat dari satu bangunan ke bangunan lain karena kondisi daerah itu merupakan permukiman padat penduduk. Selain itu, faktor angin kencang membuat kebakaran sulit dipadamkan.

"Kondisi daerah padat penduduk, struktur bangunan berhimpitan bahkan tidak ada ruang," kata dia.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

 

3 Petugas Damkar Terluka

20151019-Ilustrasi-Kebakaran-Hutan
Ilustrasi Kebakaran Hutan (iStockphoto)

Tiga anggota Damkar dilaporkan harus mendapatkan penanganan medis, akibat tersengat aliran listrik yang masih menyala saat mencoba memadamkan api.

Namun, kata Ferdi, saat ini tiga anggota yang terluka sudah pulih dan langsung melanjutkan pemadaman di sekitar lokasi. Berdasarkan indikasi awal, kebakaran disebabkan dari kompor gas.

"Korban terluka dari anggota kami tiga orang ada di beberapa titik, listrik masih menyala sehingga tersengat aliran listrik tapi tidak sampai membahayakan, satu orang pingsan tapi sudah pulih dan langsung bekerja kembali. Berdasarkan laporan indikasi dari kompor gas," kata dia lagi.

Hingga saat ini petugas masih berupaya memadamkan api, serta melakukan blokade terhadap rumah lainnya yang tidak terbakar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya