Liputan6.com, Purbalingga - Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, menargetkan beroperasinya kedai kopi di dalam gua, fasilitas baru objek wisata Goa Lawa pada H+1 Lebaran 2018. Proses pembangunan itu tak terpengaruh kasus yang menjerat Bupati Purbalingga, Tasdi.
"Targetnya H+1 Lebaran sudah siap," kata Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Purbalingga, Prayitno, di Purbalingga, Rabu, 6 Juni 2018, dilansir Antara.
Dia mengatakan, fasilitas kedai kopi di dalam gua diharapkan akan menarik minat wisatawan dan meningkatkan angka kunjungan ke Gua Lawa. Dia juga menambahkan, untuk menyambut wisatawan pada saat libur Lebaran, Gua Lawa akan hadir dengan tampilan baru dan memikat.
Advertisement
Selain kedai kopi di dalam gua, juga akan ada cahaya warna-warni dalam gua. Gua Lawa juga akan dihiasi hamparan rumput dan pohon pinus bercabang yang menarik untuk area berfoto.
Baca Juga
"Kami menyediakan banyak spot untuk swafoto, pengunjung bisa puas berfoto di area objek wisata," katanya.
Pemkab Purbalingga juga tengah mempersiapkan pagar batu candi untuk mempercantik area Gua Lawa. Namun, pembangunan pagar itu baru masuk tahap penandatanganan kontrak.
"Maka, (pagar) baru akan jadi beberapa bulan kemudian, karena lama pengerjaan 180 hari, jadi ditutup pagar sementara dulu," katanya.
Dia menambahkan, saat ini Pemkab Purbalingga masih berbenah untuk mempercantik Gua Lawa. Pada tahap pertama, Pemkab fokus mempercantik suasana di dalam gua yang ditargetkan tuntas 14 Juni mendatang.
"Usai libur Lebaran, kami lanjutkan lagi pembangunan tahap kedua, termasuk pagar batu candi," kata Prayitno.
Saksikan video pilihan berikut ini: