Projo Bersiap Jadi Partai Politik, Pembuktian Jokowi Masih Kuat?

Top 3 Berita Hari Ini: Fakta Mengejutkan Lumpuhnya Siswi SMA Usai Squat Jump

Top 3 berita hari ini, hukuman squat jump harus dijalani lantaran siswi SMA di Mojokerto itu terlambat saat persiapan latihan sebelum masa pengenalan lingkungan sekolah dimulai.

oleh Dian KurniawanMaria FloraAbramenaPanji Prayitno diperbarui 22 Jul 2018, 23:00 WIB

Diterbitkan 22 Jul 2018, 23:00 WIB

Diduga Usai Jalani Hukuman Squad Jump, Siswi Mojokerto Alami Gejala Lumpuh

Mas Hanum Dwi Aprilia, 17, siswi SMAN 1 Gondang, Kabupaten Mojokerto, mengalami gangguan fungsi gerak pada kedua kakinya diduga usai menjalani hukuman ekskul. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Mojokerto - Top 3 berita ini, siswi SMA di Mojokerto, Jawa Timur, terancam mengalami kelumpuhan usai menjalani hukuman squat jump 90 kali. Hari-hari Mas Hanum Dwi Aprilia (17) siswi kelas XI IPS 2, kini hanya bisa menghabiskan waktunya terbaring lemah di tempat tidur.

Hukuman tersebut harus dijalani lantaran dia datang terlambat saat persiapan latihan sebelum masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) dimulai.

Sementara itu, pihak sekolah mengaku bahwa mereka kecolongan dan mengatakan kegiatan ekstrakurikuler tersebut di luar sepengetahuan sekolah.

Kabar lainnya yang juga menyita perhatian, cerita naskah kuno pengobatan dari Cirebon, Jawa Barat. yang diburu oleh Australia. Mereka bahkan rela menanam ramuan herbal jika harus ditanam di Indonesia.

Dari Karawang, Jawa Barat, sebuah panti pijat digegerkan dengan kematian pria berusia 40 tahun. Saat ditemukan, dari mulut dan hidungnya keluar busa.

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini:

1. Fakta-Fakta di Balik Lumpuhnya Siswi SMA di Mojokerto Usai Squat Jump 90 Kali

Ilustrasi (iStock)

Kepala Sekolah SMAN 1 Gondang Mojokerto, Jawa Timur, Nurul Wakhidah mengaku kecolongan dengan adanya kegiatan ekstrakulikuler (ekskul) yang dilakukan Unit Kegiatan Kerohanian Islam (UKKI) siswa-siswi SMAN 1 Gondang.

Dia mengklaim bahwa kegiatan ekskul UKKI yang diikuti Hanum dan teman-temannya di luar kegiatan yang sudah terjadwal.

Menurutnya, kegiatan itu digelar atas inisiatif siswa sendiri tanpa sepengetahuan sekolah.

Selengkapnya...

2. Cerita Naskah Kuno Pengobatan Cirebon yang Diburu Australia

Naskah Kuno Cirebon yang membahas pengobatan tradisional banyak diburu negara asing salah satunya Australia. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Pada masa Sunan Gunungjati, seluruh aktivitas masyarakat Cirebon, Jawa Barat, tertulis dalam sebuah naskah kuno. Namun, seiring dengan perkembangannya, naskah tersebut tak terdokumentasi dengan baik.

Budayawan Cirebon Bambang Irianto mengatakan, sebagian besar naskah tentang kehidupan Cirebon ada di Museum Rotterdam, Belanda.

Dari keseluruhan naskah kuno yang ada di Cirebon, satu di antaranya menjadi perburuan asing. Usut punya usut, naskah kuno tentang pengobatan akan menjadi proyek Australia untuk membuat fakultas kedokteran timur.

Selengkapnya...

3. Badan Binasa Gara-Gara Obat Kuat

Panti Pijat Dahlia langsung dipasang garis polisi setelah ada pasien yang meninggal dunia saat therapy. (foto : Liputan6.com / Abramena)

Panti pijat tradisional "Dahlia" di Gintungkerta, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat geger. Soleh, seorang pria berusia 40 tahun, warga Dusun Pasirjengkol I, Kecamatan Majalaya, Karawang, ditemukan tewas usai menjalani terapi, Sabtu, 21 Juli 2018.

Menurut Narto, salah seorang saksi mata, saat dirinya masuk, korban sudah tak bernyawa. Badan Soleh hanya mengenakan celana. Dari mulut dan hidungnya keluar busa.

Jenazah Soleh langsung dievakuasi ke RSUD Karawang. Dari hasil informasi disebutkan, Soleh terlalu banyak mengonsumsi obat kuat sehingga overdosis dan keracunan.

Selengkapnya...

Saksikan video pilihan di bawah ini: