Ada Cekcok Sebelum Penembakan yang Tewaskan 3 Orang di Prabumulih

Polres Prabumulih masih terus menyelidiki motivasi penembakan yang membuat tiga orang tewas dengan luka tembak di bagian kepala .

diperbarui 07 Des 2018, 09:24 WIB
Diterbitkan 07 Des 2018, 09:24 WIB
Penembakan Senjata Api
Ilustrasi Foto Penembakan dengan Senjata Api (iStockphoto)

Prabumulih - Setelah warga Kelurahan Gunung Ibul Barat, Prabumulih, Sumsel dibuat geger dengan penemuan tiga jasad dengan luka  tembak di kepala pada Kamis, (6/12/2018). Warga kembali dikejutkan dengan penemuan satu korban dalam kondisi kritis dengan luka tembak juga di bagian kepala.

Lokasi penemuan satu warga ini tidak jauh dari rumah korban yakni di Perum GPR, Jalan Lingkar Kelurahan Gunung Ibul, Prabumulih, Sumsel. Diketahui warga ini merupakan anggota Kodim Muara Enim, Serka Kurniawan Candra diduga mencoba melakukan aksi bunuh diri.

Saat dikonfirmasi, Kapendam II Sriwijaya Kolonel Djohan Darmawan membenarkan jika ada anggota TNI yang melakukan percobaan bunuh diri atas nama Serka Kurniawan Candra yang merupakan anggota Kodim Muara Enim. Berdasarkan informasi, kondisinya tengah kritis dan dibawa ke rumah sakit.

Kejadian ini masih didalami polisi. Sementara tiga korban atas nama Faisal (45) Zainal Imron (45) dan Luken (45) tewas dengan luka tembak di kepala.

Tetangga korban, Harry (30) mengatakan, peristiwa tersebut terjadi di rumah korban Faisal. Saat kejadian terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, istri Faisal pun ada di dalam rumah.

"Saat itu korban Faisal didatangi orang yang menggunakan mobil. Kemudian, turun dua orang dari mobil tersebut hingga tak lama terdengar suara tembakan," ujarnya.

Berdasarkan keterangan dari istri korban, jika saat menerima dua orang tersebut terjadi cekcok mulut dengan Faisal. Namun, dirinya tidak mengetahui pasti alasan cekcok mulut yang berujung pada penembakan maut tersebut.

“Saat denger suara tembakan itu istri korban pun histeris meminta tolong,” katanya seperti dikutip laman Jawapos, Kamis (6/12/2018).

Mobil pun langsung melaju pergi. Ia bersama warga lainnya pun langsung menuju lokasi kejadian dan melihat tiga orang sudah dalam kondisi tertembak tepat di kepalanya.

Dua orang di antaranya yaitu Zainal dan Luken merupakan orang yang turun dari mobil tersebut.

“Dua orang yang datang dan menjadi korban ini merupakan tenaga honorer Satpol PP Pemkot Prabumulih,” tutupnya.

Sementara itu, Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk mengakui jika saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mencari motif dan kronologi penembakan hingga menyebabkan tiga korban tewas ini.

Berdasarkan informasi, Faisal ditemukan tewas tertelungkup di teras rumahnya, sedangkan kedua korban lainnya yang merupakan warga Karang Jaya Kecamatan Prabumulih Timur, Zainal ditemukan tewas di kursi dan Luken tergeletak di teras rumah Faisal.

Baca juga berita lainnya di Jawapos.com.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya