Misteri Balita Perempuan Tewas di Kolam Lele

Selesai mandi, Waspini langsung mencari anaknya tersebut. Meski berulangkali namanya dipanggil tetapi tidak menjawab panggilan.

oleh Fajar Eko Nugroho diperbarui 16 Des 2018, 01:04 WIB
Diterbitkan 16 Des 2018, 01:04 WIB
Balita tewas di kolam lele
Balita tewas di kolam lele (Liputan6.com/Fajar Eko Nugroho)

Liputan6.com, Brebes - Seorang ibu bernama Waspini (40) warga Desa Pemaron, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, harus menerima kenyataan pahit setelah nyawa anak bungsunya, Siti Aisiyah (2) tidak bisa diselamatkan.

Balita cantik itu ditemukan tewas mengambang di kolam budidaya ikan lele disamping rumahnya sendiri sekitar pukul 09.00 WIB, Jumat 14 Desember 2018.

Hingga kini, misteri kematian balita cantik itu masih menyeruak di kepala sang bunda. Namun Waspini pasrah.

Waspini bercerita saat itu Siti baru selesai mandi dan dikenakan pakaian. Pagi itu rencanannya korban akan diajak mengambil rapor kakaknya.

Segala perbekalan seperti air minum, jajan, dan pakaian ganti pun sudah siap. Namun sang balita sempat diajak neneknya menghadiri hajatan di desa tetangga.

"Saat anak saya bersama neneknya ini, saya mencuci sekaligus mandi. Saya rencananya akan mengajak anaknya ini mengambil rapot di sekolah kakaknya," ucap Waspini.

Selesai mandi, dia langsung mencari Siti. Namun berulangkali namanya dipanggil, Siti tetapi tidak menjawab. Waspini pun mendatangi rumah paman korban. Lagi-lagi nihil, korban tidak ada dan pamannya juga mengaku tidak tahu.

Keduanya terus mencari balita Siti.

Paman korban, Tohir (60) akhirnya menemukan balita Siti. Dia mendengar Siti sempat bermain di sekitar kolam lele. Namun saat ditemukan korban sudah mengambang di dalam kolam lele tersebut. Jasad korban oleh warga dievakuasi ke puskesmas terdekat lalu dirujuk ke RSUD Brebes.

"Awalnya saya tidak tahu pasti korban sampai tenggelam di kolam lele. Awalnya, saya mengira yang mengapung di kolam lele itu boneka. Tapi, setelah saya cek ternyata keponakan saya dan sudah meninggal," ucap Tohir.

Kapolsek Brebes AKP Harti mengatakan, hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan bekas-bekas penganiayaan di tubuh korban. Diduga tewasnya korban murni kecelakaan.

Meski begitu, pihaknya masih mencari penyebab hingga korban sampai terjatuh di kolam lele dan akhirnya meninggal dunia.

"Tadi, dari hasil pemeriksaan tim dokter RSUD Brebes tidak ada tanda bekas penganiayaan di tubuh korban. Memang ada beberapa luka kecil, tetapi itu diduga karena gigitan ikan lele saat korban sudah mengapung di kolam," ucap Harti.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya