Viral Video Pasien ODGJ Tak Berdaya Saat Disiram Selang Air di Ogan Ilir

Video pasien ODGJ di Kabupaten Ogan Ilir Sumsel yang tak berdaya ketika disiram petugas Dinsos Ogan Ilir pakai selang air jadi viral di media sosial (medsos).

oleh Nefri Inge diperbarui 08 Mei 2020, 16:19 WIB
Diterbitkan 08 Mei 2020, 13:30 WIB
Ilustrasi Mayat
Ilustrasi Mayat (Istimewa)

Liputan6.com, Palembang - Warga Sumatera Selatan (Sumsel) dibuat heboh, dengan viralnya video seorang pasien Orang Dalam Gangguan Kejiwaan (ODGJ) di Kabupaten Ogan Ilir yang dimandikan dengan kondisi tak bergerak.

Dalam video berdurasi 2 menit 16 detik tersebut, terekam seorang pasien OGDJ terbaring lemas tak berdaya di atas kasur, dan disiram pakai selang air oleh seorang pria yang menggunakan masker.

Perekam video yang bersuara pria tersebut, menjelaskan kondisi pasien yang ternyata berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjung Senai Kabupaten Ogan Ilir Sumsel. Diduga kejadian ini terjadi pada hari Rabu (6/5/2020) malam.

Ini kondisi pasien ODGJ di RSUD Tanjung Senai dipulang paksa. Atas permintaan Direktur RS Tanjung Senai dikeluarkan. Kondisi pasien masih tidak berdaya. Ini yang mandikan saudara Budi, Tagana kita dari Dinsos Ogan Ilir,” ucap pria perekam video tersebut, Kamis (7/5/2020).

Dalam video tersebut, baik pria perekam maupun Budi yang menyiram pasien tersebut melakukan percakapan.

Mereka saling sahut menyahut, mempertanyakan kondisi pasien apakah masih hidup atau sudah meninggal dunia. Terdengar juga suara perempuan, yang menyatakan jika kondisi pasien masih hidup.

Viralnya video ini langsung ditanggapi serius oleh Tokoh Masyarakat Kabupaten Ogan Ilir Suharmawinata.

Dia pun langsung bergerak cepat untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya, yang terindikasi melanggar Hak Asasi Manusia (HAM).

“Hasil yang kami dapatkan, pasien merupakan ODGJ ditemukan di jalan nasional di Desa Tebing Gerinting. Yang dibawa ke RSUD Tanjung Senai Kabupaten Ogan Ilir Sumsel,” katanya.

Karena kondisi pasien tersebut dalam keadaan kotor, sehingga petugas Dinsos Ogan Ilir langsung membersihkan tubuh pasien dengan cara memandikan pakai selang air.

Dia pun sudah mendengar penjelasan dari Direktur Utama (Dirut) RSUD Tanjung Senai Ogan Ilir Roreta Arta Guna, jika pasien saat ini masih di rumah sakit untuk proses pemulihan fisik.

“Jika sudah sehat baru akan diantar ke RS Jiwa Ernaldi Bahar Palembang. Itu info langsung dari Dirut RSUD Tanjung Senai Ogan Ilir,” ucapnya.

 

Simak Video Pilihan di Bawah Ini :

Klarifikasi Pihak Rumah Sakit

Mayat
Ilustrasi

Dirut RSUD Ogan Ilir Roreta Arta Guna akhirnya angkat bicara. Dia mengatakan, kondisi seperti yang tergambar di video tersebut hanyalah kesalahpahaman.

“Sebenarnya itu salah paham aja. Mandi ya anak-anak yang mandiin, pihak rumah sakit dan Dinsos Ogan Ilir. Karena pasien jiwa, kan tidak pernah mandi, tidak ada kebersihan diri. Jadi dikeluarkan dari kamar untuk dibersihkan,” ujarnya.

Rotera Arta Guna langsung membantah jika pasien ODGJ tersebut, terpapar Corona Covid-19. Bahkan setelah diperiksa di laboratorium, kondisi fisik pasien tersebut cukup bagus.

Diakuinya, jika pasien ODGJ tersebut belum diketahui identitasnya. Pihak RSUD Tanjung Senai pun akan berkoordinasi dengan petugas Dinsos Ogan Ilir.

“Tapi diplesetkan orang keluar paksa, tidak lah. Pasien kan harus dimandikan dulu. Sekarang masih di rumah sakit, masih baik-baik saja,” katanya.

Dia pun membenarkan, jika kondisi fisiknya sudah stabil, pasien ODGJ tersebut akan dirujuk ke RSJ Ernaldi Bahar Palembang.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya