Gunakan Vaksin AstraZeneca, Dinkes Sumsel : Semuanya Aman

Dinkes Sumsel memastikan jika penyuntikan vaksin AstraZeneca aman-aman saja dan belum ada laporan permasalahan hingga saat ini.

oleh Nefri Inge diperbarui 20 Mei 2021, 10:30 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2021, 10:30 WIB
FOTO: 6 Jenis Vaksin COVID-19 yang Ditetapkan Pemerintah Indonesia
Gambar ilustrasi menunjukkan botol berstiker "Vaksin COVID-19" dan jarum suntik dengan logo perusahaan farmasi AstraZeneca, London, Inggris, 17 November 2020. Vaksin buatan AstraZeneca yang bekerja sama dengan Universitas Oxford ini disebut 70 persen ampuh melawan COVID-19. (JUSTIN TALLIS/AFP)

Liputan6.com, Palembang - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) sudah mendapatkan puluhan vial vaksin AstraZeneca, untuk disuntikkan ke TNI-Polri di Sumsel.

Namun banyak isu yang menyeruak, jika vaksin AstraZeneca dapat mengancam kesehatan warga jika disuntikkan ke tubuh.

Hal tersebut langsung dibantah oleh Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumsel Yusri.

Menurutnya, vaksin AstraZeneca yang diterima Sumsel, merupakan batch atau kumpulan produksi berkode CTMAV458. Sedangkan Vaksin AstraZeneca yang dihentikan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), yaitu berkode batch CTMAV547.

"Semuanya aman-aman saja. Walau dulu sempat ada kasus meninggal, tapi terbukti bukan karena efek vaksin, tapi faktor penyakit,” ucapnya, Rabu (19/5/2021).

Dia menegaskan, jika vaksin AstraZeneca yang diterima wilayah tersebut, berbeda dengan vaksin yang pemakaiannya dihentikan sementara oleh pemerintah pusat.

Ada sebanyak 300 vial vaksin AstraZeneca yang sudah diterima Sumsel. Namun, jumlahnya akan ditambah sebanyak 214 vial, yang akan didistribusikan dalam waktu dekat.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :

Belum Ada Laporan

Infografis Perbandingan Vaksin Covid-19 Sinovac dengan AstraZeneca. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Perbandingan Vaksin Covid-19 Sinovac dengan AstraZeneca. (Liputan6.com/Trieyasni)

Vaksin AstraZeneca yang sudah diterima tersebut, lanjut Yusri, disuntikkan untuk anggota Polri dan purnawirawan TNI di Kota Palembang, Lubuklinggau, Kabupaten Musi Banyuasin, Ogan Komering Ilir (OKI), Muara Enim, Lahat dan Ogan Komering Ulu (OKU).

“Proses penyuntikan vaksin, masih berjalan lancar. Kita juga belum mendengar ada laporan, dampak dari penyuntikan vaksin AstraZeneca seperti di Jakarta,” katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya