Liputan6.com, Jakarta - Video seorang perempuan berjalan santai di tengah jalan raya viral di media sosial. Aksi perempuan itu sempat membuat macet jalan menuju destinasi Telaga Sarangan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Dalam video berdurasi 25 detik itu tampak seorang perempuan dengan sengaja berjalan di tengah jalan raya Magetan-Sarangan, bahkan dirinya marah saat diminta minggir.
Kapolsek Plaosan AKP Munir saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Lokasi pengambilan asi tersebut tepatnya berada di dekat destinasi wisata Kebun Bunga Refugia di Kecamatan Palosan, Magetan, Jawa Timur. Munir mengatakan, setelah anggotanya datang, kemacetan bisa terurai lagi.
Â
Advertisement
Â
Simak juga video pilihan berikut ini:
Viral Video Calon Penumpang Mengamuk di Bandara Palembang
Video calon penumpang mengamuk di Bandara Sultan Mahmud Baraduddin (SMB) II Palembang, sumsel, viral di media sosial. Pasalnya sang penumpang dinyatakan positif Covid-19, sementara dari hasil pemeriksaan di luar, yang bersangkutan dinyatakan negative Covid-19. Terkait kesalahan itu, Executive General Manager Bandara (SMB) II, Tommy Ariesdianto meminta maaf dan m mengatakan marahnya penumpang karena kesalahan hasil swab antigen yang dikeluarkan petugas kesehatan adalah hal yang wajar.
Tommy menjelaskan, petugas kesehatan di Sky Bridge Bandara SMB II Palembang semestinya memberitahukan kepada para customer jika hasil swab antigen didapati positif sehingga bisa dilakukan tindak lanjut dengan melakukan pemeriksaan PCR. Namun dalam masalah tersebut, petugas tak menyampaikan hasil yang keluar, apakah positif atau negatif. Kejadian ini, kata Tommy, akan menjadi pelajaran dan momen evaluasi bagi tenaga pemeriksa kesehatan.
Â
Â
Advertisement
Viral Video Syur Siswi SMP, Mengaku Ketagihan Seks karena Suka Nonton Film Porno
Video syur remaja SMP di Tasikmalaya viral di media sosial. Yang mengejutkan, pelaku mengaku selalu ketagihan melakukan hubungan seks. Bahkan dalam sepekan, dirinya mengaku bisa berhubungan badan sebanyak lima kali dengan pria yang berbeda. Dirinya menjadi ketagihan seks lantaran suka menonton film porno. Pengakuan tersebut diutarakan pelaku sendiri saat bertemu  Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto.
Sebelumnya, siswi SMP itu membuat video setengah telanjang dirinya sendiri. Kemudian video tersebut menyebar cepat di Tasikmalaya. Polisi kemudian menyelidiki sehingga diamankan orang dalam video tersebut yang ternyata siswi SMP.
Ato menduga pengawasan yang kurang dari orangtua menjadi biang keladinya. Akses internet yang tak terbatas membuat remaja bisa mudah mengakses video porno melalui ponselnya. Apalagi korbannya masih terbilang sangat muda.