Liputan6.com, Makassar Salah satu warga Kampung Parinring, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar bernama Slamet, kini sudah bisa bernafas lega, pasalnya dia bersama keluarganya mendapat bantuan bedah rumah dari Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) Sulawesi Selatan.
Rumah berukuran 5×5 meter persegi yang sudah dibedah itu diresmikan langsung Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, didampingi Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Makassar, Fathur Rahim, Senin (19/7/21).
Advertisement
Baca Juga
Wali kota yang akrab disapa Danny Pomanto itu mengatakan rumah keluarga Slamet merupakan satu dari lima bantuan rumah layak huni program pusat kemanusiaan AMCF Sulawesi Selatan bekerjasama Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Makassar.
“Ini adalah satu dari lima bantuan bedah rumah dari AMCF, jadi bedah rumah ini memang murni bantuan dari pihak swasta,” ucap Danny.
Danny bersyukur karena Kota Makassar bisa menjadi salah satu lokus penyelenggaraan bedah rumah layak huni. Dia pun berharap, ada banyak rumah yang dapat dibantu melalui program AMCF ini.
“Alhamdulillah Kota Makassar menjadi salah satu lokus program bedah rumah dari AMCF. Kita berharap bantuan ini tidak terputus di sini, tapi ada lebih banyak rumah lagi yang dibedah untuk membantu masyarakat kita yang membutuhkan,” ujarnya.
Ketua AMCF Sulsel, H. Abdul Somad mengatakan bantuan ini murni donatur yang berdomisili asli dari Dubai.
“Lima rumah ini lokasinya, ada dua di pulau lae-lae, ada satu di gunung sari dan dua titik di Tamangapa,” jelasnya.
Diketahui, AMCF adalah organisasi sosial yang bergerak di bidang kemanusiaan, pendidikan, keagamaan dan proyek konstruksi untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.
Bahkan organisasi sosial ini juga sebelumnya telah membantu ketersediaan air ketika Kota Makassar dilanda banjir.
“Dan kita juga sudah melakukan operasi katarak dan pembagian kursi roda. Kita menyalurkan apa yang kami dapat dari para donatur. Semoga aksi kemanusiaan ini dapat terus berlanjut agar banyak masyarakat yang bisa merasakannya,” kuncinya.