Perampokan Sadis di Padang, Istri Tewas Dibunuh Suami Patah Tulang

Pengusaha elpiji di Padang dirampok dan dibunuh

oleh Novia Harlina diperbarui 25 Okt 2021, 00:30 WIB
Diterbitkan 25 Okt 2021, 00:30 WIB
Perampokan dan pembunuhan di Padang. (Liputan6.com/ Novia Harlina)
Perampokan dan pembunuhan di Padang. (Liputan6.com/ ist)

Liputan6.com, Padang - Perampokan terjadi di sebuah rumah seorang pengusaha elpiji di Belimbing, Kecamatan Kuranji Kota Padang, Sumatera Barat pada Sabtu 23 Oktober 2021.

Satu orang pemilik rumah inisial YN (59) dilaporkan tewas tertusuk dalam kasus perampokan tersebut. Sementara suaminya K (58) mengalami patah tulang karena dianiaya perampok.

Kapolsek Kuranji AKP Sutrisman mengatakan perampokan itu terjadi pada Sabtu (23/10/2021) pukul 21.00 WIB. Perampok diperkirakan berjumlah tiga orang.

"Ada empat saksi dalam kasus ini, seluruh saksi disekap dengan kondisi tangan dan kaki diikat," katanya, Minggu (24/10/2021).

perampokan ini baru bisa diketahui warga sekitar pada Minggu pagi pukul 05.00 WIB. setelah salah satu orang saksi berhasil melepaskan ikatan tangan dan kakinya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

Minta Pertolongan ke Jemaah Masjid

Ia kemudian menuju masjid di dekat rumah dan meminta tolong pada jemaah yang sedang salat, lalu menghubungi kantor polisi.

"Korban meninggal karena luka tusukan satu orang, dan satu lainnya yakni suami korban mengalami patah tulang dibawa ke rumah sakit," jelasnya.

Dalam kejadian itu, perampok membawa kabur satu unit mobil Honda Mobilio , kartu ATM dan empat unit telepon genggam, serta satu reicever CCTV.

"Kemudian juga emas dan uang puluhan juta," sebut Sutrisman.

Saat ini polisi melakukan Polisi masih mendalami kasus perampokan dan pembunuhan itu. Polisi juga masih memburu pelaku.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya