Angin Puting Beliung Rusak 122 Rumah Warga di Kalsel

Angin Puting Beliung merusak setidaknya 122 rumah warga di tiga daerah di Kalimantan Selatan.

oleh Aslam Mahfuz diperbarui 02 Mar 2022, 01:30 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2022, 01:30 WIB
Ilustrasi bencana alam di Indonesia (Liputan6.com / Triyasni)
Ilustrasi bencana alam di Indonesia (Liputan6.com / Triyasni)

Liputan6.com, Banjarbaru - Angin Puting Beliung merusak setidaknya 122 rumah warga di tiga daerah di Kalimantan Selatan. Kejadian tersebut terjadi akibat cuaca dalam kondisi hujan dengan intensitas cukup deras disertai angin kencang pada Senin sore (28/2/2022) lalu.

Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian dan Operasional (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)  Kalsel, rumah masyarakat yang terkena bencana di tiga daerah. Di antaranya yakni Kabupaten Banjar 93 unit, Kabupaten Barito Kuala 24 unit, dan Kota Banjarbaru 5 unit.

Kepala BPBD Kalimantan Selatan, Mujiyat menyampaikan, penanggulangan atas bencana tersebut dengan sejumlah bantuan telah diberikan kepada masyarakat yang terdampak.

"Intinya segala sesuatu yang terjadi seperti bencana alam yang menimpa masyarakat, kita lakukan respon sebelum 12 jam, kudian kita berikan sembako untuk membantu meringankan," ujar Mujiyat, Selasa (1/3/2022).

Penyaluran bantuan tersebut langsung dikerahkan lebih awal, sedangkan untuk administrasi pada bantuan tersebut tetap dilakukan berdasarkan prosedur penyaluran. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kalsel telah diluncurkan untuk memberikan bantuan.

Selanjutnya dilakukan koordinasi bersama jajaran dan BPBD dari daerah yang terdampak. Kemudian seluruh kepala bidang dan sub bidang di BPBD Kalsel yang membidangi dirapatkan untuk membahas terkait penanggulangannya.

"Hasilnya kita sudah hitung hal-hal yang mungkin diperlukan terutama saat ini seperti sembako kita siapkan lebih awal," lanjutnya.

Sementara itu, Kabupaten Banjar sebagai daerah yang terbanyak warganya terdampak. Ada tujuh desa yang terdampak dari 93 unit rumah warga.

Kepala BPBD Kabupaten Banjar, Ahmad Solhan menyebutkan sebaran rumah warga yang terdampak di wilayahnya. Hal ini pun menjadi laporan harian BPBD Banjar kepada Pusdalops Provinsi Kalimantan Selatan pada Selasa (1/3/2022). Tidak ada korban jiwa atas musibah angin puting beliung tersebut.

Simak juga video pilihan berikut

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya