Liputan6.com, Cimahi - Pemerintah Kota atau Pemkot Cimahi memberikan perhatian dan kepedulian atas musibah kebakaran di Gang Manggis, Cijerah 2, RT 05/RW 13, Kelurahan Melong Asih, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Minggu kemarin 29 Mei 2022.
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Cimahi Ngatiyana langsung meninjau lokasi kebakaran. Bukan itu saja, Wali Kota juga menyerahkan sejumlah bantuan pada keluarga korban kebakaran.
Baca Juga
Sebelum memberikan bantuan, Ngatiyana sempat mendatangi rumah salah satu korban kebakaran yang hanya menyisakan puing-puing. Setelah menyimak kronologi kejadiannya, Wali Kota memberikan instruksi terkait pengamanan dan pengananan pascakebakaran.
Advertisement
Selanjutnya, Wali Kota Cimahi berdialog dengan dua orang perwakilan keluarga korban, Rini dan Dodi, yang didampingi Lurah Melong Koko, Ketua RW 13 Achyar Pitoyo bersama pengurus RT setempat, serta tokoh masyarakat Aik Tachri.
Salah seorang korban kebakaran Rini meminta bantuan Ngatiyana agar bisa segera memperbaiki instalasi listrik yang sudah hangus terbakar. "Mohon bantuannya Pak, karena instalasi yang sekarang terpasang hanya sementara," kata Rini.
Mendengar permintaan warganya, Ngatiyana langsung meresponnya dengan menginstruksikan pihak terkait agar segera membantu pemasangannya. "Ibu bersabar dulu ya, jangan dulu masuk rumah sebelum kondisinya aman," ujar Wali Kota.
Usai memberikan arahan, Ngatiyana secara simbolis menyerahkan bantuan dari Pemkot Cimahi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi, dan PMI di antaranya berupa lauk pauk siap saji, kasur, selimut, peralatan dapur, terpal, minyak goreng, dan biskuit, dan kebutuhan lainnya.
Â
Jaga Keselamatan
Ngatiyana menjelaskan dirinya ingin mengecek langsung musibah kebakaran di daerah ini. Menurut laporan ada dua rumah yang hangus terbakar. Satu rumah ludes, dan satu lagi atapnya sudah hangus.
"Saya belum izinkan keluarga korban masuk rumah, karena khawatir bangunan roboh," ujarnya pada Liputan6.com.
Terkait musibah ini pula, Pemkot Cimahi langsung turun tangan memberikan bantuan apa yang diperlukan dan dibutuhkan. "Pemkot dalam hal ini bersama Dinsos, BPBD dan PMI kemudian melakukan assessment, kalau ini bisa dikerjakan dengan tanggap bencana, Insya Allah pemerintah akan menindaklanjuti membantu yang mendapat bencana," ujarnya.
Ngatiyana mengimbau masyarakat Kota Cimahi khususnya, untuk bisa menjaga keselamatan bersama rumah dan lingkungan. "Periksa listrik jangan banyak colokan, kemudian kompor juga dan lalai atau meninggalkan hal-hal yang mudah menimbulkan kebakaran," katanya.
"Pengalaman-pengalaman ini mudah-mudahan masyarakat bsa menjadi hati-hati. Kemudian jika ada bencana bisa bertindak apa yang harus dilakukan dan menghubungi kemana," dia menambahkan.
Menanggapi imbauan Wali Kota, tokoh masyarakat Aik Tachri menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah kota pada masyarakat. Menurut Aik, pengurus RW berencana akan mengadakan semacam penyuluhan dan pelatihan tentang penanganan dan pencegahan kebakaran.
Kebakaran di kawasan Cijerah 2 ini menghanguskan sebuah rumah milik SY Rohendi (almarhum), dua kios ikan hias milik Kamaludin, dan satu kios tailor.
Kobaran api juga sempat menghanguska loteng Rini, yang lokasi rumahnya bersebelahan dengan kediaman Rohendi. Saat ini, keluarga korban kebakaran masih mengungsi di rumah kerabatnya.
Â
Penulis: AY Yustiawan
Advertisement