Ridwan Kamil Beserta Jenazah Eril Bertolak dari Swiss Hari Ini

Ridwan Kamil dan jenazah Eril diperkirakan akan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (15/6/2022) pada pukul 15.45 WIB.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 11 Jun 2022, 19:00 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2022, 19:00 WIB
Ridwan Kamil
Gubernur Ridwan Kamil setelah melihat jenazah anak sulung, Emmeril Kahn Mumtadz, di Swiss. (Foto: Istimewa)

Liputan6.com, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan bertolak dari Swiss, hari ini, Sabtu (11/6/2022). Gubernur bersama jenazah almarhum Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril digandakan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (12/6/2022).

“Jenazah ananda Eril akan disatukan dalam satu flight dengan Bapak Ridwan Kamil beserta keluarga. Saat ini, informasi yang kami dapat dari KBRI Bern, Bapak Ridwan Kamil didampingi pejabat KBRI di Bern telah berada di Zurich Airport dan direncanakan akan take off pada pukul 10.10 waktu setempat atau pukul 15.10 WIB,” ucap Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Judha Nugraha dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu (11/6/2022).

Kemudian, lanjut Judha, Ridwan Kamil dan jenazah diperkirakan akan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (15/6/2022) pada pukul 15.45 WIB.

“Selanjutnya jenazah akan dibawa ke Bandung melalui jalan darat. Kita doakan bersama kiranya proses pemulangan jenazah ananda Eril dapat berlangsung lancar hingga nanti proses pemakaman berjalan lancar. Sekali lagi atas nama Kementerian Luar Negeri, turut berduka cita kami yang mendalam,” ujarnya.

Seperti diketahui, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hilang di Sungai Aare pada 26 Mei 2022 lalu, telah ditemukan pihak kepolisian setempat pada 8 Juni 2022.

Sejumlah langkah repatriasi yang dilakukan KBRI di Bern antara lain adalah pengurusan kantor pengadilan di Bern untuk izin serah terima jenazah, melakukan sertifikasi dengan pihak otoritas setempat, melakukan penerbitan surat keterangan kematian yang dikeluarkan KBRI di Bern, melakukan pemulasaraan jenazah sesuai dengan syariat Islam dan dilakukan pemetian jenazah sesuai dengan standar penerbangan.

“Kemlu di Jakarta juga sudah melakukan rapat koordinasi kemarin dengan berbagai macam instansi terkait untuk memastikan kelancaran ketibaan jenazah di Tanah Air,” tutu Judha.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya