Liputan6.com, Cirebon - Kawasan Pantura Jawa Barat masih dikenal dengan ragam peninggalan sejarah dan warisan leluhur. Selain keraton, wilayah Cirebon dan Indramayu juga dikenal dengan kuliner yang autentik.
Rumbah Semanggen adalah sebutan makanan khas tradisional khas deretan pantai utara Cirebon dan Indramayu Jawa Barat. Makanan yang berasal dari tanaman semanggi ini terbilang belum populer di kalangan wisatawan.
Diketahui, rumbah biasa ditemukan di sekitar masyarakat khususnya para petani. Makanan ini juga biasa dikonsumsi para petani sebagai bekal makan siang mereka.
Advertisement
Baca Juga
Disajikan dengan sambal kelapa, cita rasa khas rujak kencur yang segar membuat siapa saja yang memakannya kembali semangat untuk beraktivitas.
Pengolahan rumbah Cirebon sangat mudah, yakni daun semanggi muda yang dicuci bersih lalu dikukus. Bahan sambal rumbah semanggen pun sangat mudah didapat seperti cabai lombok merah, kencur, bawang putih, bawang merah, garam, gula, dan kelapa parut.
Untuk membuat rumbah, terlebih dahulu haluskan cabai lombok merah, bawang putih, bawang merah dan kecur. Kemudian tumis pada api sedang, lalu bila sudah tercium aroma harum berikan air secukupnya.
**Liputan6.com bersama BAZNAS bekerja sama membangun solidaritas dengan mengajak masyarakat Indonesia bersedekah untuk korban gempa Cianjur melalui transfer ke rekening:
1. BSI 900.0055.740 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)2. BCA 686.073.7777 atas nama BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional)
Saksikan video pilihan berikut ini:Â
Khasiat
Kemudian masukan kelapa yang sudah diparut, lalu berikan bumbu seperti garam dan gula. Tunggu sampai minyaknya keluar dan wangi, lalu cicipi hingga dirasa pas dengan lidah.
Disajikan di atas daun semanggi yang sudah dikukus tadi lalu diurab-urabkan. Setelah itu, rumbah semanggen khas pantura Cirebon-Indramayu siap disantap.
Rumbah semanggen ini bisa kalian makan langsung layaknya rujak atau urab lainya. Rumbah juga bisa dijadikan sebagai lauk pauk pada menu makan siang anda.
Konon, katanya daun semanggi ini berkhasiat dalam penyembuhan wasir, mengatasi radang tenggorokan, demam, dan badan yang lemas. Diketahui, daun ini mengandung vitamin D dan zat besi yang banyak.
Â
Penulis: Nela Qurrotu'ain
Advertisement