Liputan6.com, Jakarta - Hadromi Nakim, mantan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI (Dubes LBBP-RI) untuk Negara Kuwait merangkap Kerajaan Bahrain berkedudukan di Kuwait City pada periode 2002-2005. Hadromi meninggal dunia pada Senin (20/3/2023) kemarin di Jakarta.
Hadromi Nakim adalah seorang diplomat karir dan putra terbaik bangsa yang telah malang melintang menempati berbagai di berbagai negara di dunia yaitu beberapa pos luar negeri seperti Jeddah, Amman Yordan, Singapura, Riyadh.
Puncak karier diplomatik almarhum saat dilantik oleh Presiden ke-5 Republik Indonesia Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai Dubes LBBP RI.
Advertisement
Pada saat almarhum bertugas di negara Kuwait (2002-2005), terjadi perang Teluk II di Irak, yang dikenal juga sebagai invasi Irak ke Kuwait sehingga misi tugas almarhum kemudian lebih difokuskan guna membantu kebutuhan WNI akan perlindungan dan bantuan, disebabkan perang berkepanjangan.
Almarhum lahir di Banuayu, Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan serta menyelesaikan pendidikan sarjana muda pada Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jakarta dan S1 di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi-Lembaga Administrasi Negara (STIA-LAN).
Sebelum meninggal, Hadromi Nakim menjabat sebagai Of Counsel Hadromi & Partners Law Firm.
Hadromi Nakim meninggalkan seorang istri Muryanah Hadromi, dan tiga orang putra yaitu Yusran Hadromi, Yulian Hadromi dan M. Iqbal Hadromi.
Baca Juga