Singgah ke Pulau Kelor, Surga Tersembunyi di Labuan Bajo

Tak heran jika pulau ini bisa menjadi pilihan tempat wisata yang cocok untuk para wisatawan pencinta wisata bahari dan petualangan.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 04 Mei 2023, 09:00 WIB
Diterbitkan 04 Mei 2023, 09:00 WIB
Kisah Pulau Kelor, Puing Benteng Martello, dan Makam Terpendam
Benteng Martello, Pulau Kelor. (Liputan6.com/Dinny Mutiah)

Liputan6.com, NTT - Labuan Bajo menjadi salah satu destinasi wisata yang banyak memiliki sudut-sudut pulau menawan, salah satunya Pulau Kelor. Pulau ini berlokasi di Kabupaten Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pulau ini memiliki hamparan pasir yang sangat lembut dan air yang jernih. Tak heran jika pulau ini bisa menjadi pilihan tempat wisata yang cocok untuk para wisatawan pencinta wisata bahari dan petualangan.

Mengutip dari indonesiakaya.com, pulau ini masih tergolong pulau yang sepi. Oleh karena itu, suasananya yang hening dan sunyi sangat cocok dijadikan tempat berlibur.

Selain pasir dan airnya yang jernih, daya tarik lain dari wisata NTT ini adalah terumbu karangnya yang cantik. Meski tak terlalu ramai, ternyata beberapa wisatawan juga sering berkunjung ke pulau tak berpenghuni ini.

Mereka biasanya melakukan aktivitas air yang menyenangkan, seperti snorkeling, free dive, atau sekadar bermain-main di pantai. Saat snorkeling, pemandangan bawah air menjadi salah satu hal yang tak boleh dilewatkan.

Terumbu karang dan ikan warna-warni menari bebas di tengah jernihnya air. Bagi pengunjung yang ingin free dive, dipastikan aman karena ombak di pulau ini sangat tenang, sehingga tidak membahayakan.

Selain itu, Pulau Kelor juga memiliki area perbukitan di tengahnya. Kecantikan pulau ini sangat cocok dijadikan sebagai tempat berfoto atau sekadar menikmati pemandangan.

Pulau ini juga sering menjadi persinggahan bagi para wisatawan yang berlibur ke sekitar Labuan Bajo dan Taman Nasional Komodo. Untuk sampai ke Pulau Kelor, pengunjung dapat menggunakan perahu dari Labuan Bajo dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya