Puting Beliung Memorakporandakan Puluhan Rumah di Pulau Kasu Batam, Warga Luka-luka

Puluhan rumah di pesisir Pulau Kasu, Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), porak poranda diterpa angin puting beliung, Sabtu (24/6/2023).

oleh Ajang Nurdin diperbarui 24 Jun 2023, 20:31 WIB
Diterbitkan 24 Jun 2023, 20:22 WIB
Puting beliung di Batam. (Foto: Liputan6.com/Ajang Nurdin)
Puting beliung di Batam. (Foto: Liputan6.com/Ajang Nurdin)

Liputan6.com, Jakarta - Puluhan rumah di pesisir Pulau Kasu, Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), porak poranda diterpa angin puting beliung, Sabtu (24/6/2023).

Camat Belakang Padang Yudi Atmadjianyanto mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu oagi Pukul 02.00 Wib.

"Ada sekitar 83 rumah rusak, dan 6 orang korban luka," kata Yudi saat dikonfirmasi Liputan6.com.

Yudi mengatakan penanganan awal sudah dilakukan bersama jajaran terkait meliputi, Tagana, Kepolisian, TNI, lurah dan perangkat lain.

Warga yang rumahnya terdampak terpaksa mengungsi sementara ke rumah keluarga atau tetangga sedangkan untuk korban luka sudah ditangani tim kesehatan yang mendatangi lokasi.

"Untuk dapur umum akan dibuat di posko Pulau Kasu," kata Yudi.

Saat ini pemerintah setempat beserta jajaran terus melakukan koordinasi dengan Dinas sosial di Batam untuk menggalang bantuan.

Selain itu Yudi meminta kepada warga Kecamatan Belakang Padang untuk waspada karena bencana puting beliung tidak bisa diprediksi.

"Berbeda dengan banjir rob kita bisa tahu dari BMKG," kata Yudi.

Angin puting beliung kerap terjadi terutama di pulau-pulau. Dampak paling besar selama ini di Pulau Pecong dan yang terjadi saat ini di Pulau Kasu.

"Untuk penanganan kita terkendala dalam korodinaisi karena posisi siaga dinsos ada pulau Batam. Sementara Dinas sosial tidak memiliki transportasi laut," ucap Yudi.

Simak Video Pilihan Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya