Liputan6.com, Yogyakarta - Drama Korea (drakor) terbaru dari TVING Death's Game akan segera tayang di platform streaming. Serial yang diadaptasi dari webtoon populer yang sama ini akan diperankan sejumlah aktor bintang Korea Selatan.
Pemeran karakter itu di antaranya, Choi Yi-jae (Seo In-guk), seorang pria yang dijatuhi hukuman 12 kali siklus hidup dan mati oleh Death yang diperankan Park So-dam.
Drakor ini akan berjalan dengan plot yang mencekam, diantaranya akan mendalami tema-tema emosional seperti kematian, prasangka, kegagalan, dan makna hidup.
Advertisement
Berikut ini hal yang harus diketahui dari Death's Game:
Baca Juga
1. Tayang di Amazon Prime Video
Death's Game yang diadaptasi dari webtoon karya Lee Woon-sik dan Gul-chan, akan ditayangkan dalam 10 bahasa. Drakor dengan delapan episode ini direncanakan bakal rilis pada 15 Desember 2023 di Amazon Prime Video.
Seturut dengan itu, TVING telah meluncurkan teaser dan trailer resmi untuk serial ini.
Â
Sinopsis
2. Sinopsis Singkat 'Death's Game'
Death's Game diketahui mengambil genre melodrama fantasi. Kisahnya akan menggali realitas suram hidup dan mati. Pemeran utama Choi merasa terjebak dalam kehidupan tanpa pekerjaan, cinta, dan tujuan, lalu memilih bunuh diri.
Berpikir dia telah berhasil, Choi bangun di pesawat dengan wajah baru, hanya untuk menimbulkan murka Death atas klaim mengendalikannya. Ia pun dihukum menghadapi kematian sebanyak 12 kali dan terlahir kembali, dia mendapati dirinya berada dalam permainan kematian yang memutarbalikkan.
3. Bertabur Bintang
'Death's Game' dikemas dengan pemeran bertabur bintang. Misalnya aktor pria, yang memerankan berbagai versi pemeran utama, termasuk Kim Jae-wook, Lee Do-hyun, Jang Seung-jo, Choi Siwon, Lee Jae-wook, Sung Hoon, Oh Jung-se, Kim Kang-hoon, dan Yoo In-soo.
4. Lee Jae-wook Perankan Seniman Bela Diri
Lee Jae-wook akan berperan sebagai seniman bela diri Jo Tae-sang, seorang calon petarung seni bela diri campuran yang meninggalkan mimpinya karena kesulitan keuangan keluarganya. Jo dipenjara dan menunggu pembebasannya.
Lee secara pribadi memfilmkan sebagian besar adegan pertarungan delapan lawan satu di penjara setelah bersekolah di sekolah aksi.
Â
Penulis: Taufiq Syarifudin
Advertisement