Liputan6.com, Yogyakarta - Britney Spears telah menyatakan tidak akan pernah kembali ke industri musik. Pernyataan itu ia lontarkan lewat akun Instagram pribadinya pada Kamis (4/1/2024) waktu Indonesia. Postingan itu sekaligus untuk membantah laporan media belakangan ini yang menyatakan dia sedang merekam album baru.
"Supaya kita jelas bahwa sebagian besar beritanya (media) adalah sampah! Mereka terus mengatakan saya beralih ke orang-orang secara acak untuk membuat album baru. Saya tidak akan pernah kembali ke industri musik! Ketika saya menulis, saya menulis untuk bersenang-senang atau saya menulis untuk orang lain!!! Bagi kalian yang sudah membaca buku saya, banyak sekali yang belum Anda ketahui tentang saya. Saya telah menulis lebih dari 20 lagu untuk orang lain. orang-orang selama dua tahun terakhir!!!" kata Britney Spears dalam postingannya.
Britney mengaku sangat menikmati profesinya yang kini menjadi seorang penulis untuk orang lain. Ia membantah jika buku yang diterbitkannya tanpa persetujuan atau ilegal.
Advertisement
Baca Juga
Dalam postingan yang diunggah Britney menyematkan gambar lukisan tua yang menampilkan seorang wanita memegang kepala pria yang terpenggal di atas nampan.
Beberapa waktu lalu, artikel terbaru dari Page Six dan The Sun mengklaim bahwa sang bintang dan timnya telah menghubungi artis Charli XCX dan Julia Michaels untuk membantunya membuatkannya album baru.
Sebagai informasi, pada tahun 2022, Britney membuat comeback musiknya dengan kolaborasi Elton John, 'Hold Me Closer'. Pada tahun 2023, ia juga merilis 'Mind Your Business' bersama will.i.am, dan merilis memoarnya, The Woman In Me. Buku itu merinci pengalaman masa kecilnya, karier, hubungan percintaan, dan 13 tahun konservatorinya.
The Woman In Me terjual lebih dari satu juta kopi di Amerika Serikat dalam waktu satu minggu setelah dirilis. Pada akhir Oktober, Britney juga mengungkapkan dalam postingan Instagram yang telah dihapus bahwa volume kedua dari memoar tersebut sedang ditulis, dan akan dirilis pada 2024.
(Taufiq Syarifudin)