Hujan Picu Genangan, Begini Tips Menghindari Sengatan Listrik saat Beraktivitas

Jalan Kota Gorontalo terlihat mulai tergenang air. Warga sekitar enggan beraktivitas di luar rumah. Memang, beraktivitas di luar rumah saat hujan memang berisiko.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 10 Mar 2024, 07:00 WIB
Diterbitkan 10 Mar 2024, 07:00 WIB
Ilustrasi Sengatan Listrik
Ilustrasi sengatan listrik saat hujan deras (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gorontalo - Provinsi Gorontalo saat ini tengah diguyur hujan deras. Sejak pagi, hujan dengan intensitas labat terus mengguyur darah yang dikenal dengan tanah serambi madinah.

Jalan Kota Gorontalo terlihat mulai tergenang air. Warga sekitar enggan beraktivitas di luar rumah. Memang, beraktivitas di luar rumah saat hujan memang berisiko.

Salah satunya adalah risiko sengatan listrik. Kelembaban yang tinggi, genangan air, dan petir bisa meningkatkan kemungkinan terjadinya kecelakaan akibat listrik.

Untuk itu, sangat penting bagi kita mengetahui cara mencegahnya. Berikut adalah beberapa tips praktis agar kalian tetap aman dari sengatan listrik saat beraktivitas di luar rumah saat hujan:

1. Hindari Berlindung di Bawah Pohon

Pohon bisa menjadi penghantar listrik yang baik, apalagi saat basah. Jika kalian berada di luar saat hujan deras disertai petir, hindari berlindung di bawah pohon.

Selain listrik, petir yang menyambar pohon dapat menyebabkan aliran listrik menyebar ke sekitarnya. Termasuk kepada orang yang berada di bawah atau dekat dengan pohon tersebut.

2. Menjauh dari Tiang Listrik dan Kabel

Tiang listrik dan kabel yang menjuntai atau tergeletak di tanah bisa sangat berbahaya, terutama saat hujan. Air hujan yang mengalir bisa menjadi penghantar listrik.

Jika kalain menyentuh genangan air yang juga menyentuh kabel tersebut, kalian bisa berpotensi tersengat listrik. Selalu perhatikan lingkungan sekitar dan jauhi objek-objek ini.

3. Gunakan Alas Kaki

Memakai alas kaki yang tepat juga bisa membantu mengurangi resiko tersengat listrik. Alas kaki dengan sol karet tebal dapat mengurangi risiko karena karet adalah isolator yang baik.

Hindari berjalan kaki telanjang atau memakai alas kaki yang basah saat berada di luar rumah dalam kondisi hujan. Apalagi ketika berjalan di areal banjir yang banyak tiang listrik.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga video pilihan berikut:


4. Jangan Gunakan Perangkat Elektronik

Potensi Cuaca Ekstrem di Akhir Tahun, Pemprov DKI Kaji Penerapan WFH
Sejumlah pengendara menerjang hujan deras (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Menggunakan perangkat elektronik seperti ponsel atau pemutar musik saat berada di luar rumah dan saat hujan, dapat meningkatkan risiko tersengat listrik.

Terutama jika perangkat tersebut terhubung dengan earphone yang terbuat dari material penghantar listrik. Jika perlu, gunakan perangkat elektronik yang kedap air dan pastikan tidak menyentuh perangkat tersebut dengan tangan atau tubuh yang basah.

5. Perhatikan Petunjuk dan Peringatan

Di beberapa area, terutama di dekat konstruksi atau zona perbaikan jaringan listrik, biasanya akan dipasang tanda peringatan. Selalu perhatikan dan patuhi petunjuk atau peringatan yang diberikan untuk menghindari risiko tersengat listrik.

6. Menggunakan Payung yang Aman

Saat memilih payung, pilihlah yang memiliki ujung plastik atau karet, bukan logam. Ujung logam bisa menarik petir. Selain itu, pastikan untuk menutup payung kalian sebelum memasuki sebuah bangunan untuk menghindari risiko.

Dengan mengikuti tips di atas, kalian dapat mengurangi risiko tersengat listrik saat beraktivitas di luar rumah dalam kondisi hujan. Selalu waspada dan prioritaskan keselamatan diri serta orang lain di sekitar kalian.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya