Liputan6.com, New York - Bursa Amerika Serikat (Wall Street) ditutup melemah pada perdagangan Rabu (Kamis pagi waktu Jakarta) karena investor memberikan apresiasi negatif kepada perkiraan bisnis beberapa emiten untuk periode tahun nanti.
Mengutip CNBC, Kamis (15/10/2015), Dow Jones Industrial Averange (DJIA) melemah 157,14 poin atau 0,92 persen ke angka 16.924,75. S&P 500 melemah 9,45 poin atau 0,47 persen ke level 1.994,24. Sedangkan Nasdaq turun 15,76 poin atau 0,29 persen ke angka 4.782,85.
Indeks Dow Jones tertekan karena pelemahan yang terjadi pada saham Wal-Mart dan Boeing. Indeks Dow Jones berakhir di bawah level psikologis yaitu 17.000 untuk pertama kalinya sejak 7 Oktober lalu.
"Sebelumnya, pasar saham bergerak cukup tinggi dan dengan laporan keuangan ini menjadi seperti hempasan angin yang cukup besar," jelas Kepala Analis RW Baird, Bruce Bittles.
Saham Wal-Mart mengalami pelemahan 10 persen, merupakan penurunan terbesar dalam dua dekade terakhir. Pelemahan saham ini menjadi beban berat bagi Indeks Dow Jones. Manajemen Wal-Mart mengumumkan bahwa pada 2016 nanti kinerja perusahaan diperkirakan akan mendatar.
"Ini semua karena Wal-Mart, jarang saya melihat saham seperti Wal-Mart turun hingga 10 persen," jelas Head of Equity Trading RBC Global Asset Management, Ryan Larson. Ia melanjutkan, Wal-Mart telah tertekan sejak awal perdagangan karena adanya sentimen pertumbuhan di 2016 nanti.
Saham perusahaan ritel lain pun bergerak dalam teritorial yang sama dengan Wal-Mart.
Saham Boeing juga mengalami hal yang sama dengan Wal-Mart. Saham perusahaan penerbangan tersebut turun 4,3 persen. Kontribusi penurunan Boeing hampir sama dengan konstribusi penurunan Wal-Mart di dalam Indeks acuan Dow Jones.
"Saham pesawat jatuh di tengah adanya kekhawatiran terjadi penurunan permintaan pesawat di masa yang akan datang," menurut riset dari StreetAccount. (Gdn/Ahm)
Saham Wal-Mart dan Boeing Tekan Wall Street
Dow Jones Industrial Averange (DJIA) melemah 157,14 poin atau 0,92 persen ke angka 16.924,75.
diperbarui 15 Okt 2015, 04:29 WIBDiterbitkan 15 Okt 2015, 04:29 WIB
Dow Jones Industrial Averange (DJIA) melemah 157,14 poin atau 0,92 persen ke angka 16.924,75.... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Prabowo, Gibran, hingga Ma'ruf Amin Hadiri Puncak Harlah ke-102 NU di Istora Senayan
Kunjungi Blok Rokan, Menteri Bahlil: Target Lifting Kita Harus Naik
Bikin Nyaman dan Bahagia, Ini 7 Kebiasaan yang Paling Disukai Introvert
Arti Amin dan Aamiin: Makna, Penggunaan, dan Perbedaannya dalam Islam
Refocusing Anggaran, Menkomdigi Ajak Semua Pihak Tingkatkan Efisiensi, Inovasi dan Semakin Digital
12 Wisata Alam Bandung, Destinasi Terbaik untuk Menyegarkan Jiwa dan Raga
Ramai Kabar Gaji ke-13 ASN 2025 Dihapus demi Efisiensi, Ini Tanggapan Menpan RB
China Akan Kirim Robot Terbang ke Sisi Jauh Bulan, Cari Sumber Air untuk Misi Masa Depan
7 Potret Reuni Girlgrup Princess di Bridal Shower Elma Agustin, Buat Netizen Bernostalgia
Fungsi Permintaan dan Penawaran Sejenis: Konsep Kunci dalam Analisis Ekonomi
Saham TOTO Stagnan di Tengah Maraknya Penjualan Produk Tak Sah di Pasar
Gibran Minta Maaf atas Kekisruhan Kebijakan Baru LPG 3 Kg