IHSG Tembus Rekor 6.500, Investor Asing Lepas 10 Saham Ini

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 9,63 poin atau 0,15 persen ke posisi 6.500,52 pada perdagangan saham awal pekan ini.

oleh Agustina Melani diperbarui 22 Jan 2018, 19:37 WIB
Diterbitkan 22 Jan 2018, 19:37 WIB
Akhir tahun 2017, IHSG Ditutup di Level 6.355,65 poin
Pekerja berswafoto dengan latar belakan papan pergerakan IHSG usai penutupan perdagangan pasar modal 2017 di BEI, Jakarta, Jumat (29/12). Perdagangan bursa saham 2017 ditutup pada level 6.355,65 poin. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu mencatatkan level tertinggi baru pada awal pekan ini. IHSG kembali cetak rekor baru di 6.500. Investor asing memburu dan melepas sejumlah saham di awal pekan ini.

Pada penutupan perdagangan saham, Senin (22/1/2018), IHSG naik tipis 9,63 poin atau 0,15 persen ke posisi 6.500,52. Indeks saham LQ45 menguat 0,15 persen ke posisi 1.101. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi.

Ada sebanyak 197 saham mendaki sehingga mengangkat laju IHSG. Sementara itu, 151 saham melemah dan 129 saham diam di tempat. IHSG sempat berada di level tertinggi 6.529,20 dan terendah 6.484,20.

Investor asing melakukan aksi jual Rp 117,60 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 13.341. Nilai transaksi harian saham Rp 8,8 triliun.

Lalu apa saja saham-saham yang dijual investor asing di seluruh pasar? Saham-saham yang dijual investor asing antara lain saham PT Astra International Tbk (ASII) senilai Rp 158,96 miliar, saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) senilai Rp 150,66 miliar, saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 107,59 miliar, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp 54,76 miliar, dan saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) senilai Rp 44,55 miliar.

Kemudian investor asing juga melepas saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) senilai Rp 41,01 miliar, saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) senilai Rp 35,22 miliar, saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) senilai Rp 24,22 miliar, dan saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) senilai Rp 23,56 miliar.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

Investor Asing Beli 10 Saham Ini pada Awal Pekan

20170210- IHSG Ditutup Stagnan- Bursa Efek Indonesia-Jakarta- Angga Yuniar
Indeks sempat meraih level tertinggi di 5.399,99 dan terendah di 5.371,67 sepanjang perdagangan hari ini, Jakarta, Jumat (10/2). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Lalu apa saja saham yang diburu investor asing pada awal pekan ini? Berikut 10 saham yang dibeli investor asing, antara lain:

1. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Investor asing beli Rp 130,84 miliar saham.

2. Saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Investor asing beli saham BMRI senilai Rp 99,4 miliar.

3. Saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO). Investor asing catatkan aksi beli Rp 67,84 miliar.

4. Saham PT United Tractors Tbk (UNTR). Investor asing beli saham PT United Tractors Tbk senilai Rp 31,55 miliar.

5. Saham PT Fortune Mate Indonesia Tbk (FMII). Investor asing beli saham PT Fortune Mate Indonesia Tbk senilai Rp 25,05 miliar.

6. Saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). Investor asing melakukan aksi beli saham PGAS senilai Rp 22,41 miliar.

7. Saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF). Investor asing membeli saham INDF senilai Rp 22,06 miliar.

8. Saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN). Investor asing mencatatkan aksi beli saham BBTN senilai Rp 10,46 miliar.

9. Saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI). Investor asing melakukan aksi beli saham MAPI senilai Rp 9,86 miliar.

10. Saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA). Investor asing melakukan aksi beli saham MIKA senilai Rp 4,17 miliar.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya