Liputan6.com, Jakarta Platform investasi saham dan reksadana Ajaib di bawah naungan PT Ajaib Sekuritas Asia masih terus fokus pada ceruk ritel dengan mengincar generasi milenial di 2022.
Perusahaan optimis terus meningkatkan layanan saham dan reksadana di tahun depan. Director of Stock Brokerage Ajaib Anna Lora mengatakan jika fokus ini mengacu pada visi dan misi Ajaib sejak awal berdiri.
"Visi dan misi kita memang ingin mengedukasi kaum milenial otomatis target investor adalah milenial maka kami tetap fokus di ritel," jelas dia, seperti dikutip Kamis, (16/12/2021).
Advertisement
Perusahaan dikatakan memang ingin memberi kemudahan bagi masyarakat untuk bisa berinvestasi dengan aman dan nyaman.
Dari data, Ajaib dilaporkan saat ini telah memiliki sekitar 1 juta pengguna, di mana 90 persen merupakan generasi milenial.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 96 persen juga adalah investor pemula. Jumlah transaksi Ajaib sudah mencapai sekitar 5 juta pert bulan dengan nilai volume saham 30 miliar.
Sekadar informasi, Ajaib didirikan pada 2019, merupakan Unicorn ke-7 di Indonesia dan Unicorn pertama di bidang investasi di Asia Tenggara.Â
Juliana menambahkan, perusahaan terus memberikan edukasi kepada para investor milenial ini untuk berinvestasi sesuai dengan kemampuan mereka dan mengetahui berbagai risikonya.
Meningkatkan angka inklusi keuangan masyarakat Indonesia melalui investasi, Ajaib berkomitmen untuk membuka pintu akses terhadap instrumen investasi yang aman, terpercaya, dan terjangkau. "Mengedukasi masyarakat akan pentingnya investasi demi masa depan," jelas dia.
Â
Â
Â
Penggunaan Dana
Sementara itu, terkait dengan penggunaan dana yang diraih pada tahun ini, VP Product Ajaib, Aurora Marsye mengatakan jika perusahaan akan memakai untuk meningkatkan layanan dan menambah sumber daya manusia.
"Jadi selain meningkatkan produk juga akan untuk melakukan rekrutmen besar-besaran,"Â jelas dia.Â
Adapun pada tahun ini, Ajaib berhasil mengumpulkan dana total USD 243 juta atau setara Rp 3,58 triliun. Di mana Oktober Ajaib meraih pendanaan Seri B senilai USD 153 juta dari dari DST Global.
Pendanaan ini antara lain berasal dari investor seperti SoftBank, Horizon Ventures, Alpha JWC, DST Global, Ribbit Capital, ICONIQ Capital, dan IVP.
Â
Â
Â
Â
Advertisement