Manajer Timnas Indonesia U-22 Bantah Kehabisan Makanan di Hotel

Cuma kesalah pahaman yang bisa segera diatasi pihak hotel .

oleh Marco Tampubolon diperbarui 21 Agu 2017, 12:15 WIB
Diterbitkan 21 Agu 2017, 12:15 WIB
Marinus Wanewar, Sea Games, Timor Leste, Timnas Indonesia U-22
Para pemain Indonesia merayakan gol yang dicetak oleh Marinus Wanewar ke gawang Timor Leste di Stadion MPS, Selangor, Minggu (20/8/2017). Indonesia menang 1-0 atas Timor Leste. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Manajer Timnas Indonesia U-22, Endri Erawan membantah pemainnya kehabisan makanan sepulang latihan, Sabtu (19/8/2017). Menurut Endri, masalah tersebut cuma kesalah pahaman yang bisa segera diatasi pihak hotel tempat Evan Dimas dan kawan-kawan menginap.

Foto dua pelatih Timnas Indonesia U-22 yang menatap kosong ke arah tempat makanan yang kosong memang sempat viral di media sosial. Namun Endri menegaskan bahwa momen tersebut hanya sepotong dan berbeda dengan fakta yang terjadi di lapangan. 

 Endri dalam rilis yang diterima Liputan6.com menyampaikan, bahwa saat itu, Sabtu lalu, timnya memang datang terlambat setelah latihan jelang lawan Timor Leste. Saat mereka tiba di hotel, mayoritas atlet sudah berangkat ke pembukaan SEA Games 2017 di Bukit Jalil. 

Timnas Indonesia U-22 sendiri tidak ikut karena keesokan harinya akan bertanding melawan Timor Leste. "Jadi pihak hotel belum menyiapkan makanan lagi," kata Endri Erawan. 

Menurutnya, 15 menit kemudian, makanan kembali keluar. "Dan, kami seluruh tim bisa menikmati makanan seperti biasa," katanya menambahkan. 

Hal senada juga sebelumnya disampaikan oleh Dokter Timnas Indonesia U-22, Syarief Alwi. Menurutnya, kejadian itu hanyalah kesalah pahaman yang segera bisa diatasi.

Pihak hotel juga membatah menterlantarkan timnas. "Kami tidak mungkin membuat tamu kami terlantar," kata salah seorang staff hotel yang membawahi makanan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya