Rating Elif Season 2 Ancam Sinetron Nomor 1 di TV Tetangga

Elif season 2 langsung menyodok ke peringkat 2 data rating Nielsen.

oleh Puji Astuti HPS diperbarui 10 Nov 2015, 15:10 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2015, 15:10 WIB
Elif Season 2 Tayang di Indonesia Jadi Buah Bibir di Turki
Pemeran Kenanyang baru--sebelah kiri--tengah mengobrol dengan Melih dalam salah satu adegan di Elif Season 2.

Liputan6.com, Jakarta Kehadiran serial Elif season 2 yang ditunggu-tunggu pemirsa setianya berujung manis. Episode perdananya yang tayang di SCTV pukul 17.30-19.30 WIB meraih rating memuaskan.

Elif season 2 langsung menyodok ke peringkat 2 data rating Nielsen dengan mendapat TVR 6,5 dan TV Share 28,8 persen. Hasil ini cukup baik untuk slot sore SCTV.

Sebelumnya, Pacarku Dari Langit yang tayang pukul 17.00 WIB, hanya kerap mendapat TVR/Share dikisaran 2/12 selama satu minggu penayangannya sejak 2 November lalu. Pacarku Dari Langit sendiri mengalami pergeseran jam tayang menjadi lebih awal 30 menit ke pukul 16.30 WIB.

Poster Elif season 2. (foto: dok. SCTV)

Perolehan rating Elif season 2 hanya kalah tipis dari Anak Jalanan (RCTI) yang meraih TVR/Share 6,7/26,6 persen. Beberapa hari lalu, bahkan sempat mencatat TVR/Share 7,3/32,5 persen.

 

Dengan hanya berselisih TVR 0,2 dan unggul 2,2 persen untuk share penonton televisi, Elif season sepertinya akan mudah melengserkan kedigdayaan Anak Jalanan selama satu bulan terakhir ini. Apalagi mengingat cerita Elif di episode selanjutnya makin bikin penasaran.

Serial Turki Elif Season 2 yang akan tayang di Indoesia menjadi pembicaraan media Turki. Seperti apa ceritanya?

Elif season 2 dibuka adegan lanjutan penembakan di pernikahan Selim dan Zeynep di season 1 yang meninggalkan pertanyaan siapa yang tertembak. Akhirnya kita tahu, Zeynep-lah yang jadi korban.

Episode pertama ini juga memperlihatkan kesedihan semua karakter, khususnya Selim. Hanya Nyonya Arzu yang tampak tenang. Semua orang tak tahu jika Arzu dan Erkut-lah pelaku penembakan tersebut. (Puj/Ade)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya