Aneh, Naskah Manga Kingdom Mendadak Hilang

Liputan6.com, Tokyo - Manga Kingdom ciptaan Yasuhisa Hara belakangan ini menjadi sorotan para pecinta komik di Jepang. Sayangnya, kabar buruk baru saja menimpa proses produksinya.

Seperti dilansir dari Hachima Kiko melalui Anime News Network, akhir pekan lalu, jadwal penerbitan manga Kingdom di Jepang dipastikan tertunda. Hal itu mencuat setelah Yasuhisa Hara, menyampaikan sebuah pernyataan lewat Twitter pada 26 November 2015 lalu.

Disampaikan bahwa ketika ia menjalani rutinitas pagi hari seperti biasa, manuskrip gambar latar belakangnya tidak kunjung tiba. Padahal, di hari itu menjadi batas waktu untuk menyelesaikan manga ciptaannya.

Parahnya, setelah menghubungi layanan pengiriman, ia malah diberitahu kalau keberadaan manuskrip yang harusnya sudah diselesaikan saat itu juga, malah tidak diketahui.

Kingdom sendiri telah memiliki fanbase setia di Jepang yang kini sedang cemas menunggu kelanjutan ceritanya. Manga tersebut saat ini telah dicetak sebanyak 20 juta eksemplar.

Yasuhisa Hara menggambarkan manga Kingdom pada periode Negara Perang penuh gejolak di Tiongkok abad ke-5. Ceritanya berpusat pada anak budak bernama Xin yang bercita-cita untuk menjadi seorang jenderal besar bagi negara Qin.

Xin lalu membantu raja Qin muda, Ying Zheng untuk naik ke kekuasaan dari dalam negara, dan berbagi ambisinya untuk menyatukan Tiongkok. Manga ini lalu mengikuti perjuangan Xin yang berjuang naik untuk memimpin tentara yang akan mengalahkan Tujuh Negara Perang.

Hebatnya, manga Kingdom meraih Guinness World Record untuk 'Manga yang ditulis oleh Paling Banyak Orang' dengan memiliki 1.000 orang penggemar dan selebritis yang menggambar ulang volume ke-26.

Total ada 1.087 orang yang berpartisipasi dalam kampanye tersebut, termasuk pengarang manga Eiichiro Oda (One Piece), Masashi Kishimoto (Naruto), Hirohiko Araki (JoJo's Bizarre Adventure), Takehiko Inoue (Vagabond), dan Hiroshi Motomiya (Salaryman Kintaro).

Manga asli Kingdom telah berjalan di majalah Weekly Young Jump terbitan Shueisha sejak tahun 2006. Shueisha menerbitkan volume ke-40 pada 19 Oktober 2015. (Rul/Adt)