Liputan6.com, Los Angeles - Demi Lovato sepertinya tidak akan pernah menjadi bagian dari pertemanan Taylor Swift. Ia pun mengungkapkan bahwa ia merasa tidak cocok dengan pelantun single "Shake It Off" itu.
Dilansir Hollywoodlife, Selasa (17/5/2016), Demi Lovato dan Taylor Swift memang pernah menjadi seorang sahabat baik. Tapi, hal ini berubah kala Demi Lovato yang tiba-tiba mengungkapkan bahwa dirinya tidak menyukai aksi Taylor Swift yang terlalu mengagungkan feminisme.
Advertisement
Menurutnya, hal tersebut cukup mengganggunya dan dia merasa bahwa ia tidak masuk dengan pertemanan Taylor Swift.
"Ada beberapa wanita yang aku tidak bisa aku jadikan teman, tapi aku sama sekali tidak mempermasalahkannya," ungkap Demi Lovato ketika diwawancari oleh Refinery. Demi Lovato pun menyindir aksi feminisme Taylor Swift dengan menyebutkan bahwa feminisme yang Taylor Swift lakukan tidak ada gunanya.
Baca Juga
"Menurutku, jangan melakukan aksi feminisme jika kamu tidak mengetahui bagaimana cara kerjanya, aku lebih menghargai wanita seperti Lena Dunham atau Beyonce yang memang mempunyai kerja yang nyata dan memiliki pernyataan yang tegas dalam hal feminisme," tambah penyanyi "Cool For The Summer" ini.
Sebelumnya, Demi Lovato juga pernah menyerang Taylor Swift dengan komentar pedasnya. Taylor Swift yang pada saat itu memberikan sumbangan senilai $250.000 untuk membantu penyanyi Kesha yang melawan Dr. Luke atas kasus pelecehan seksual yang terjadi kepada penyanyi Kesha.
Melihat hal tersebut, tak lantas membuat Demi Lovato memuji itikad baik Taylor Swift, justru, Demi Lovato merasa gerah dengan sikap kepedulian yang ditunjukan oleh Taylor Swift. Ia pun menunjukan kekesalannya ini melalui cuitan di akun Twitter pribadinya dengan menuliskan, "buatlah sesuatu yang berguna bagi Negara tentang sesuatu yang terjadi, baru aku akan terkesan."
Pada Mei 2016, Demi Lovato mengungkapkan kepada media bahwa dirinya tidak pernah takut dengan apapun yang ia ungkapkan. Termasuk beberapa pernyataannya mengenai rasa tidak setujunya dengan Taylor Swift. "Aku tidak akan takut dengan apapun yang aku katakan, termasuk apa yang aku percayai," ungkap mantan aktris Disney ini.