Liputan6.com, Jakarta - Sejak digarapnya film animasi Resident Evil berjudul Resident Evil: Degeneration yang dirilis pada 2008 silam, fans waralaba video game horor tersebut bersorak bahagia. Pecinta film pun menganggap versi animasinya lebih baik dan solid dalam hal cerita dan laga.
Melanjutkan film kedua, Resident Evil: Damnation, yang rilis pada 2012, kini pihak pengembang filmnya, Capcom, bersama Sony Pictures dan Kadokawa, telah menayangkan film ketiga di Jepang. Bahkan pada hari ini (31/5/2017), film berjudul Resident Evil: Vendetta itu telah tiba di Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Distributor film Asia Tenggara, ODEX, sempat mengonfirmasi langsung kepastian Resident Evil: Vendetta tayang resmi di Indonesia. Film ini ditayangkan di tiga jaringan bioskop, yaitu CGV-Blitz, Cinemaxx, dan Platinum.
Tayangnya Resident Evil: Vendetta di bioskop Indonesia pada 31 Mei 2017, membuat pemutarannya di Tanah Air lebih cepat ketimbang di Amerika Serikat. Pasalnya, film ini baru dirilis secara resmi di negara adikuasa tersebut pada 19 Juni 2017 mendatang.
Kisah dalam film ini juga bertempat setelah kejadian dalam game Resident Evil 6 dengan menyorot Leon S. Kennedy, Rebecca Chambers, dan Chris Redfield. Chris diperkirakan bakal memegang peranan besar di sepanjang cerita.
Terlihat bahwa mereka bertiga sedang berusaha untuk menghentikan aksi karakter antagonisnya yang bernama Glenn Arias. Rebecca yang menjadi seorang profesor universitas tampak menjadi pihak yang harus diselamatkan. Capcom mengonfirmasi bahwa Resident Evil: Vendetta akan bertindak sebagai jembatan cerita antara game Resident Evil 6 dan Resident Evil 7.