Is Eks Payung Teduh Kembali Berkarya dengan Kehabisan Kata

Is Eks Payung Teduh menggandeng grup bernama The Panganans pada lagu barunya tersebut.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Apr 2018, 21:30 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2018, 21:30 WIB
[Bintang] Is Payung Teduh
Seperti yang diketahui bahwa kegiatan Is sangat padat ketika bersama dengan paying teduh. Bertemu anak-anak dan istri di rumah hanya untuk berganti koper, yang bearti sangat sebentar. Dan sekarang Is tak inginkan itu lagi. (Instagram/pusakata)

Liputan6.com, Jakarta Setelah tak lagi menjadi vokalis Payung Teduh, Mohammad Istiqamah Djamad (Is) memilih untuk berkarya sendiri. Untuk membuktikan eksistensinya, Is pun membuat sebuah proyek baru yang dinamakan Pusakata. Rencananya, karya berbentuk single baru itu yang sudah dirilis pada 17 April lalu dengan tajuk Kehabisan Kata. 

Is eks Payung Teduh menggandeng grup bernama The Panganans pada lagu barunya tersebut. Lagi-lagi, Is menjadi sosok sentral dalam single Kehabisan Kata. Ia merupakan pencipta lagu, penulis lirik, lead vocal, sekaligus berperan sebagai executive produser.

The Panganans yang digandeng Is eks Payung Teduh memiliki personel seperti Ronald Fristianto (drum), Denny Chasmala (gitar), Sadrach Lukas (keyboard), Adhitya Pratama (bass) dan Eugen Bounty (klarinet). Nama terakhir bahkan adalah seorang klarinet yang sudah malang melintang di pasar musik Jazz. Jam terbangnya sudah tinggi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


YouTube

[Bintang] Is Payung Teduh
“Saya bangga bisa bermusik dengan kalian semua mas-masku Sehat dan sukses buat kita semua," tulisnya dalam keterangan foto, Sabtu (27/1/2018). (Instagram/pusakata)

Kehabisan Kata sudah bisa dinikmati lewat channel Youtube MyMusic Records. Berdurasi 4 menitan, tema lagu yang diusung masih lekat mengingatkan kita pada Payung Teduh. Baik itu dari segi aransemen musik hingga lirik lagunya. Tak bisa dipungkiri, rasanya masih seperti mendengarkan Payung Teduh. 

Kehabisan Kata terinspirasi dari naskah berjudul 'Metropole' karya Agnes Purwanti, istri tercinta Pusakata alias Is. Ceritanya tentang orang-orang di kota Metropole yang menjadi saksi perubahan sebuah pasar rakyat hingga akhrinya jadi kota besar.

 


Payung Teduh

Bertajuk Ruang Tunggu, Payung Teduh Rilis Album Terakhir Bersama Is
Grup musik Payung Teduh tampil membawakan sejumlah lagu saat merilis album terbaru di kawasan Kemang, Jakarta, Selasa (19/12). Pada album ini berisikan 9 lagu yang salah satunya terdiri lagu terkenal yang berjudul "Akad". (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sementara itu, Payung Teduh yang ditinggal Is dan Comi masih tetap aktif melanjutkan eksistensi mereka. Dengan formasi 2 orang saja, Ivan dan Cito tak jarang menggaet beberapa musisi lain untuk membantu mereka sebagai additional player ketika tampil di atas panggung.

Sumber: Kapanlagi.com

Penulis: Guntur Merdekawan

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya