Vanessa Anggraeni Sedih Ibunya Tak Sempat Nonton Film Horas Amang

Ibunda Vanessa Anggareni meninggal dunia setelah syuting selesai.

oleh Aditia Saputra diperbarui 04 Okt 2019, 19:20 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2019, 19:20 WIB
Vanessa Anggraeni
Ibunda Vanessa Anggareni telah meninggal dunia setelah syuting selesai.

Liputan6.com, Jakarta - Vanessa Anggareini beruntung bisa bermain di film Horas Amang: Tiga Bulan Untuk Selamanya. Sebelumnya, meski harus menjalani casting, Vanessa mengaku sempat tidak terpikir untuk bisa bermain dalam sebuah film. Dalam film ini, Vanessa berperan sebagai gadis bernama Arta. 

"Ceritanya ada yang casting di daerah Pematang Siantar keliling bioskop, ternyata ketemu saya terus minta nomer aku, katanya suruh ikut casting. Pas aku ke sana ikut casting ternyata banyak yang nyoba casting juga. Puji tuhan saya yang kepilih di antara yang lain," ujar Vanessa Anggraeni kepada wartawan, Jumat (4/10/2019).

Apalagi, saat itu kondisi orangtuanya memang sedang sakit dan dirinya harus menemani. Dirinya pun sempat bingung dan ingin fokus menemani ibunya yang sedang sakit.

"Akhirnya Mamah berusaha sehat agar anaknya bisa fokus nggak kepikiran gitu, dia bilang 'nggak apa-apa Mamah kuat' ya namanya orangtua pasti mau yang terbaik untuk anaknya. Akhirnya Mamah ikut ke Jakarta juga, yaa dia senang juga ikut aku syuting pas udah keterima itu," ujar Vanessa Anggraeni.

 

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp 5 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com di tautan ini.

Ditinggal Ibu

Vanessa Anggraeni
Vanessa Anggraeni bermain di film Horas Amang

Yang membuat Vanessa Anggareni bersedih, ibunya tak sempat untuk menemani film yang dibintanginya. Padahal, sang ibu telah berjuang ikut menenaminya syuting ke Jakarta. 

"Beberapa bulan setelah syuting mama aku pergi dipanggil Tuhan. Rencana dia kan nggak sabar mau nonton film aku, dia bilang 'nanti kita nonton bareng ya Dek'. Yaa nggak nyangka cepet banget dipanggil Tuhan," ujarnya dengan nada sedih.

Vanessa pun berharap banyak orang bisa menyaksikan filmnya. Apalagi, film Horas Amang sudah banyak yang memberikan pujian.

"Ya senang sekali, karena kan film ini ada manfaatnya untuk anak jaman sekarang. Banyak yang mentingin kerjaannya. Memang kerjaan itu penting dan nomor satu, tapi jangan sampai lupa pada orangtua. Apalagi yang merantau, kan itu pasti jarang ada waktu untuk orangtua," pungkas Vanessa Anggraeni.

 

Cerita Film

Cok Simbara
Cok Simbara bersama para pemain dan kru film Horas Amang

Horas Amang: Tiga Bulan untuk Selamanya merupakan film yang diangkat dari pertunjukan panggung yang juga bernama Horas Amang. Film karya Irham Acho Bahtiar dan Steve RR Wantania itu berfokus penuh pada hadirnya kekeluargaan di tengah-tengah masyarakat Indonesia. 

Horas Amang merupakan film yang kental dengan budaya Batak. Kisah panggung ini menceritakan kehidupan seorang ayah dan anak-anaknya dengan latar kampung Batak yang berada di tengah kota besar.

Ayah tersebut sibuk memberikan kebahagiaan kepada anak-anaknya, namun usaha dan harapannya tidak berbalik demikian. Film Horas Amang menghadirkan banyak aktor senior dan baru ke dalamnya.

Aktor kawakan Cok Simbara tampil sebagai tokoh Amang. Sementara itu, Novita Dewi Marpaung mengisi soundtrack-nya. Film yang menghadirkan keluarga sebagai tema besarnya ini sudah ditayangkan mulai 26 September 2019 di bioskop Indonesia

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya