Alami KDRT Selama 9 Tahun, Nindy Menutupinya dari Keluarga Besar Demi Tak Umbar Aib

Nindy Ayunda selalu tutupi KDRT yang dilakukan suaminya dari keluarga besarnya.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 16 Feb 2021, 19:00 WIB
Diterbitkan 16 Feb 2021, 19:00 WIB
[Bintang] Nindy Ayunda dan Askara Parasady
Nindy Ayunda dan Askara Parasady berpelukan mesra di salah satu club, tempat Nindy merayakan ulang tahun (via doc. pribadi)

Liputan6.com, Jakarta Nindy Ayunda akhirnya memberanikan diri melaporkan suaminya, Askara Parasady Harsono, karena telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Apalagi KDRT sudah diterima oleh Nindy Ayunda saat dirinya baru membina rumah tangga dengan Askara pada 2011.

Dijelaskan pemilik nama asli Anindia Yandirest Ayunda, selama ini dirinya selalu menutupi KDRT dari keluarga besarnya. Ia mau menyimpan sendiri masalah rumah tangganya meski tersiksa.

"Urusan KDRT tadinya enggak mau saya bicarakan, saya ingin semuanya keep sendiri," kata Nindy Ayunda ketika ditemui di kantor Komnas Perempuan, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (16/2/2021).

"Tadinya selama 9 tahun saya tidak pernah menceritakan apapun itu bentuknya. Setiap saya dapat kekasaran atau betantem saya pasti kabur dari rumah, saya pergi nanti saya pulang sendiri," sambungnya

Pemahaman Agama

[Fimela] Nindy Ayunda
(Adrian Putra/Fimela.com)

Sepengetahuan Nindy Ayunda, dalam agama dijelaskan bahwa harus menutupi permasalahan agar tak banyak diketahui orang lain. Apalagi sebagai artis, ia tak mau kehidupan rumah tangganya menjadi konsumsi publik.

"Dalam agama yang saya pahami, agama Islam tidak diperbolehkan untuk mengumbar aib rumah tangga di media sosial atau memperlihatkan lagi berantem di depan umum," kata Nindy Ayunda lagi.

Ke Rumah Orangtua

6 Potret Rumah Mewah Nindy Ayunda, Megah dan Ada Lift
Potret Rumah Mewah Nindy Ayunda (Sumber: Youtube/Ussy Andhika Official)

Namun Nindy Ayunda mulai tak tahan dengan kekerasan yang kerap dialaminya. Sampai akhirnya ia mengadu ke orangtuanya dan mendapatkan support untuk memperkarakan hal tersebut.

"Akhirnya tanggal 18 Desember (2020) saya pergi ke rumah ibu saya. Jadi pada tanggal 18 Desember, saya mendapatkan KDRT lagi yang terus menerus intensitasnya, ada percekcokan," kata Nindy.

Visum

Nindy Ayunda
"Kalau alasannya mungkin secara prinsip beliau, bahwa dia bilang 'Saya mau ajukan gugatan perceraian aja'. Iya ada sedikit masalah. Jadi sudah jauh hari sejak suami sebelum tertangkap sudah ada keinginan gugatan perceraian," tuturnya. (Instagram/nindyparasadyharsono)

Keluarga merasa tak terima setelah melihat luka-luka diwajah dan tubuh Nindy Ayunda. Mereka akhirnya menyarankan untuk visum dan melaporkannya ke polisi.

"Dia (ibu) nyuruh saya dan kakak saya untuk berangkat visum, hal itu lah yang membuat saya kuat," jelas Nindy.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya